Politani Pangkep Gelar Webinar Bahas Virus dan Vaksin Perikanan
Sabtu, 10 Oktober 2020 - 13:19 WIB
Dalam sambutannya, ia juga berterima kasih kepada jurusan Budidaya Perikanan yang telah menggagas pelaksanaan webinar ini.
Pembantu Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Politani Pangkep , Nur Rahmawaty Arma sekaligus sebagai moderator menegaskan bahwa, tema dalam Webinar Akuakultur Terapan seri pertama ini adalah Vaccines in Aquaculture (Pemanfaatan Vaksin untuk Budidaya Perikanan).
Menariknya kata dia, tema ini membuka cakrawala berpikir bahwa bukan hanya manusia yang berhadapan dengan adanya virus COVID-19 , tetapi di dunia akuakultur pun rentan terkontaminasi oleh virus, sehingga membutuhkan upaya pencegahan berupa peningkatan sistem imun ikan dan vaksinasi, yang telah dikupas tuntas oleh kedua narasumber.
“Tahapan-tahapan pembuatan vaksin DNA dan protein rekombinan pada ikan ternyata mirip dengan tahapan pada vaksin virus COVID-19 ,” pungkasnya.
Moderator menambahkan bocoran tema Webinar Series #2 yaitu Local Ingredients for Aquaculture yang akan digelar pada Sabtu mendatang yang tentunya sangat menarik untuk dikupas.
Pembantu Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Politani Pangkep , Nur Rahmawaty Arma sekaligus sebagai moderator menegaskan bahwa, tema dalam Webinar Akuakultur Terapan seri pertama ini adalah Vaccines in Aquaculture (Pemanfaatan Vaksin untuk Budidaya Perikanan).
Menariknya kata dia, tema ini membuka cakrawala berpikir bahwa bukan hanya manusia yang berhadapan dengan adanya virus COVID-19 , tetapi di dunia akuakultur pun rentan terkontaminasi oleh virus, sehingga membutuhkan upaya pencegahan berupa peningkatan sistem imun ikan dan vaksinasi, yang telah dikupas tuntas oleh kedua narasumber.
“Tahapan-tahapan pembuatan vaksin DNA dan protein rekombinan pada ikan ternyata mirip dengan tahapan pada vaksin virus COVID-19 ,” pungkasnya.
Moderator menambahkan bocoran tema Webinar Series #2 yaitu Local Ingredients for Aquaculture yang akan digelar pada Sabtu mendatang yang tentunya sangat menarik untuk dikupas.
(agn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda