Kasus COVID-19 Meningkat, KONI Salatiga Terapkan Latihan Jarak Jauh
Minggu, 20 September 2020 - 08:42 WIB
SALATIGA - KONI Kota Salatiga membatasi kegiatan keolahrgaan maupun latihan dengan metode tatap muka. Ini dilakukan lantaran grafik kasus COVID-19 di Salatiga dalam beberapa hari belakangan meningkat tajam.
Ketua Umum KONI Kota Salatiga Agus Purwanto mengatakan, selama pandemi COVID-19, KONI menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam pelaksanaan kegiatan keolahrgaan. Bahkan saat ini, KONI mengalihkan latihan metode latihan jarak jauh dengan memberikan program mandiri kepada atlet semua cabang olahraga. (Baca: 13 Dokter dan 5 Perawat Terpapar Corona, RSUD Lamadukelleng Wajo Tutup )
"Protokol kesehatan pelaksanaan kegiatan olahraga ini kami terapkan setelah mempertimbangkan perkembangan dan dinamika COVID-19 di Salatiga yang cenderung meningkat," katanya, Sabtu (19/9/2020).
Disamping itu, kata Agus, untuk mendukung pencegahan penularan COVID-19, KONI juga menunda atau menghentikan penyelenggaraan kejuaraan, keikutsertaan dalam kejuaraan, try out, try in latihan bersama atau bentuk lain yang melibatkan banyak orang baik di dalam maupun luar daerah kecuali kejuaraan yang dilaksanakan secara daring. (Baca: Sepak Bola Rugi Rp207 Triliun Gara-gara Covid-19 )
"Kami berkomitmen untuk mematuhi ketentuan yang ditetapkan pemerintah terkait pencegahan COVID-19," tandasnya.
Ketua Umum KONI Kota Salatiga Agus Purwanto mengatakan, selama pandemi COVID-19, KONI menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam pelaksanaan kegiatan keolahrgaan. Bahkan saat ini, KONI mengalihkan latihan metode latihan jarak jauh dengan memberikan program mandiri kepada atlet semua cabang olahraga. (Baca: 13 Dokter dan 5 Perawat Terpapar Corona, RSUD Lamadukelleng Wajo Tutup )
"Protokol kesehatan pelaksanaan kegiatan olahraga ini kami terapkan setelah mempertimbangkan perkembangan dan dinamika COVID-19 di Salatiga yang cenderung meningkat," katanya, Sabtu (19/9/2020).
Disamping itu, kata Agus, untuk mendukung pencegahan penularan COVID-19, KONI juga menunda atau menghentikan penyelenggaraan kejuaraan, keikutsertaan dalam kejuaraan, try out, try in latihan bersama atau bentuk lain yang melibatkan banyak orang baik di dalam maupun luar daerah kecuali kejuaraan yang dilaksanakan secara daring. (Baca: Sepak Bola Rugi Rp207 Triliun Gara-gara Covid-19 )
"Kami berkomitmen untuk mematuhi ketentuan yang ditetapkan pemerintah terkait pencegahan COVID-19," tandasnya.
(don)
Lihat Juga :
tulis komentar anda