Herlina Husain Dikabarkan Sambangi AYO, Fraksi Golkar Telbin Bantah
Jum'at, 18 September 2020 - 14:17 WIB
Wakil Ketua I DPRD Teluk Bintuni dari Partai Golkar Herlina Husein. Foto/Ist
TELUK BINTUNI - Wakil Ketua I DPRD Teluk Bintuni (Telbin) dari Partai Golkar Herlina Husein absen dalam sidang Paripurna Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Teluk Bintuni tentang pembahasan APBD tahun anggaran 2019 sejak 7 hingga 15 September 2020.
Ketidakhadirannya tersebut dikabarkan karena istri mantan Bupati Teluk Bintuni dua periode tersebut sakit. Namun menurut Tokoh Pemuda Teluk Bintuni Yohanes Akwan ketidakhadirannya justru melakukan pertemuan dengan pasangan Ali Ibrahim Bauw dan Yohanes Manibuy (AYO) yang justru tidak mendapat dukungan oleh partainya yaitu Golkar. (Baca juga: Ketua KPU Teluk Bintuni Kaget Ada Bacalon Bupati Dilaporkan Istrinya )
“Faktanya beliau lebih memilih untuk melakukan pertemuan intens bersama pasangan AYO daripada harus menghadiri rapat paripurna yang membahas pertanggung jawaban badan eksekutif di Teluk Bintuni. Pasangan AYO ini kan tidak mendapatkan rekomendasi dari Partai Golkar, sedangkan perintah dari Wasekjen yang mengambil alih kewenangan pada waktu itu, langsung mengamanatkan kepada seluruh kader Partai Golkar untuk memenangkan pasangan Piet-Matret, ini pembangkangan namanya.” kata Yohanes kepada awak media, Kamis (17/9/2020). (Baca juga: LKPJ Bupati Teluk Bintuni Diterima Aklamasi Seluruh Fraksi DPRD )
Yohanes mengungkapkan, hal tersebut merupakan bentuk pembangkangan terhadap keputusan DPP Golkar, apalagi pada rapat paripurna yang membahas tentang kepentingan rakyat, dan sekaligus mengindahkan amanat, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto yang sudah jelas mendukung Bupati petahanan yaitu Petrus Kasihiw dan Matret Kokop (PMK2). “Ini jelas sangat mencoreng nama Golkar,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Teluk Bituni Erwin Beddu Nawawi saat dikonfirmasi mengenai hal tersebut, mengatakan berita yang beredar adalah bohong.
“Ibu tidak pegang HP sudah hampir satu minggu ini, sakit THT di bagian telinga hingga beliau harus mendapatkan perawatan yang intensif dan tidak boleh melakukan aktivitas apa-apa. Jadi kalau ada yang bilang kalau ibu pergi-pergi apalagi kalau harus sampai urus salah satu Paslon, itu bisa dipastikan bohong,” pungkas Erwin.
Erwin menjelaskan, Herlina Husain sudah seminggu ini mengalami sakit di bagian telinga hingga harus mendapatkan perawatan intensif dari dokter yang merekomendasikan rehatnya Harlina selama kurang lebih satu minggu ini.
Ketidakhadirannya tersebut dikabarkan karena istri mantan Bupati Teluk Bintuni dua periode tersebut sakit. Namun menurut Tokoh Pemuda Teluk Bintuni Yohanes Akwan ketidakhadirannya justru melakukan pertemuan dengan pasangan Ali Ibrahim Bauw dan Yohanes Manibuy (AYO) yang justru tidak mendapat dukungan oleh partainya yaitu Golkar. (Baca juga: Ketua KPU Teluk Bintuni Kaget Ada Bacalon Bupati Dilaporkan Istrinya )
“Faktanya beliau lebih memilih untuk melakukan pertemuan intens bersama pasangan AYO daripada harus menghadiri rapat paripurna yang membahas pertanggung jawaban badan eksekutif di Teluk Bintuni. Pasangan AYO ini kan tidak mendapatkan rekomendasi dari Partai Golkar, sedangkan perintah dari Wasekjen yang mengambil alih kewenangan pada waktu itu, langsung mengamanatkan kepada seluruh kader Partai Golkar untuk memenangkan pasangan Piet-Matret, ini pembangkangan namanya.” kata Yohanes kepada awak media, Kamis (17/9/2020). (Baca juga: LKPJ Bupati Teluk Bintuni Diterima Aklamasi Seluruh Fraksi DPRD )
Yohanes mengungkapkan, hal tersebut merupakan bentuk pembangkangan terhadap keputusan DPP Golkar, apalagi pada rapat paripurna yang membahas tentang kepentingan rakyat, dan sekaligus mengindahkan amanat, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto yang sudah jelas mendukung Bupati petahanan yaitu Petrus Kasihiw dan Matret Kokop (PMK2). “Ini jelas sangat mencoreng nama Golkar,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Teluk Bituni Erwin Beddu Nawawi saat dikonfirmasi mengenai hal tersebut, mengatakan berita yang beredar adalah bohong.
“Ibu tidak pegang HP sudah hampir satu minggu ini, sakit THT di bagian telinga hingga beliau harus mendapatkan perawatan yang intensif dan tidak boleh melakukan aktivitas apa-apa. Jadi kalau ada yang bilang kalau ibu pergi-pergi apalagi kalau harus sampai urus salah satu Paslon, itu bisa dipastikan bohong,” pungkas Erwin.
Erwin menjelaskan, Herlina Husain sudah seminggu ini mengalami sakit di bagian telinga hingga harus mendapatkan perawatan intensif dari dokter yang merekomendasikan rehatnya Harlina selama kurang lebih satu minggu ini.
(nth)
tulis komentar anda