Sempat Terkonfirmasi COVID-19, Mahasiswa UPNVY Dinyatakan Negatif
Rabu, 09 September 2020 - 17:32 WIB
Kampus pusat UPNVY di Jalan Pajajaran, Condongcatur, Depok, Sleman. Foto SINDOnews
SLEMAN - AA, Mahasiswa S2 Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta (UONVY) yang sempat terkonfirmasi positif COVID-19, Senin (31/8/2020) setelah dilakukan pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) swab kedua hasilnya negatif, Selasa (8/9/2020). Dengan hasil ini, AA dinyatakan negatif.
Selain AA, hasil swab terhadap 12 civitas akademi UPNVY (enam dosen, dua tenaga kependidikan dan empat mahasiswa) yang pernah kontak erat juga negatif COVID-19. Sementara 16 mahasiswa yang pernah kontak ringan dengan AA, hasil rapid diagnostic test (RDT) non reaktif. (Baca: Mahasiswa PPDS UNS Solo Positif COVID-19 Tembus 70 Orang )
“Hasil tes swab pertama AA positif dan yang kedua negatif. Begitu pula dosen dan mahasiswa yang melakukan kontak erat dan kontak singkat, hasisnya negatif dan non reaktif, jelas Ketua Tim Gugus COVID-19 UPNVY Eko Teguh Paripurno, Rabu (9/9/2020).
AA seeblumnya dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 setelah melakukan swab mandiri karena akan ke Hongaria. Ia melakukan swab di Jakarta, Jumat (28/8/2020). Setelah itu melakukan perjalanan ke Yogyakarta untuk ujian tesis program magister di UPNVY .
Ujian dilakukan secara tatap muka di Gedung Jurusan Teknik Perminyakan, UPNVY Senin (31/8/2020) siang. Sehingga ada kontak erat dengan enam dosen dan dua tenaga pendidik. Usai ujian diketahui hasil swab positif COVID-19.
Mengetahui hal itu UPNVY memerintahkan kepada AA dan yang bertatap muka langsung maupun kontak erat untuk segera isolasi mandiri dan melakukan rapid test atau swab.Selain itu, gedung yang ruangannya digunakan untuk ujian tesis selama satu minggu disterilkan dan disemprot menggunakan disinfektan.
Eko menjelaskan sesuai dengan insstukri rektor, meski dinyatakan negatif COVID-19, namun AA bersama 28 orang yang pernah kontak erat itu tetap harus menjalani karantina mandiri Ini dimabil sebagai langkah dan upaya pencegahan penularan serta penyebaran COVID-19 di lingkungan kampus.
“Selain menginstruksikan karantina mandiri, gedung salah satu fakultas yang digunakan ujian masih kami tutup dan dilakukan sterilisasai. Semua aktifitas dilakukan secara daring.” paparnya. (Baca: Terus Bertambah! Sudah 45 ASN Maros yang Terpapar Virus Corona )
Sedangkan untuk aktivitas di UPNVY secara umum, baik akademik maupun pelayana mahasiswa tetap berjalan normal, dengan memperhatikan protokol kesehatan. UPNVY sendiri, sedang mempersiapkan kebiasaan baru di lingkungan kampus.
Selain AA, hasil swab terhadap 12 civitas akademi UPNVY (enam dosen, dua tenaga kependidikan dan empat mahasiswa) yang pernah kontak erat juga negatif COVID-19. Sementara 16 mahasiswa yang pernah kontak ringan dengan AA, hasil rapid diagnostic test (RDT) non reaktif. (Baca: Mahasiswa PPDS UNS Solo Positif COVID-19 Tembus 70 Orang )
“Hasil tes swab pertama AA positif dan yang kedua negatif. Begitu pula dosen dan mahasiswa yang melakukan kontak erat dan kontak singkat, hasisnya negatif dan non reaktif, jelas Ketua Tim Gugus COVID-19 UPNVY Eko Teguh Paripurno, Rabu (9/9/2020).
AA seeblumnya dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 setelah melakukan swab mandiri karena akan ke Hongaria. Ia melakukan swab di Jakarta, Jumat (28/8/2020). Setelah itu melakukan perjalanan ke Yogyakarta untuk ujian tesis program magister di UPNVY .
Ujian dilakukan secara tatap muka di Gedung Jurusan Teknik Perminyakan, UPNVY Senin (31/8/2020) siang. Sehingga ada kontak erat dengan enam dosen dan dua tenaga pendidik. Usai ujian diketahui hasil swab positif COVID-19.
Mengetahui hal itu UPNVY memerintahkan kepada AA dan yang bertatap muka langsung maupun kontak erat untuk segera isolasi mandiri dan melakukan rapid test atau swab.Selain itu, gedung yang ruangannya digunakan untuk ujian tesis selama satu minggu disterilkan dan disemprot menggunakan disinfektan.
Eko menjelaskan sesuai dengan insstukri rektor, meski dinyatakan negatif COVID-19, namun AA bersama 28 orang yang pernah kontak erat itu tetap harus menjalani karantina mandiri Ini dimabil sebagai langkah dan upaya pencegahan penularan serta penyebaran COVID-19 di lingkungan kampus.
“Selain menginstruksikan karantina mandiri, gedung salah satu fakultas yang digunakan ujian masih kami tutup dan dilakukan sterilisasai. Semua aktifitas dilakukan secara daring.” paparnya. (Baca: Terus Bertambah! Sudah 45 ASN Maros yang Terpapar Virus Corona )
Sedangkan untuk aktivitas di UPNVY secara umum, baik akademik maupun pelayana mahasiswa tetap berjalan normal, dengan memperhatikan protokol kesehatan. UPNVY sendiri, sedang mempersiapkan kebiasaan baru di lingkungan kampus.
(don)
tulis komentar anda