Emak-emak Dibegal 6 Pria di Antapani, Golok Pelaku Terjatuh
Senin, 31 Agustus 2020 - 16:23 WIB
ilustrasi
BANDUNG - Kota Bandung semakin rawan tindak kejahatan jalanan. Setelah penjambretan kalung emas milik seorang balita di Rancasari, kali ini begal sadis beraksi di depan Terminal Antapani Jalan Terusan Jakarta, Kelurahan Antapani Tengah, Kecamatan Antapani, Kota Bandung.
Peristiwa ini menimpa Sri Mulyati (43), warga Cisaranten Kulon, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung pada Sabtu 29 Agustus 2020 sekitar pukul 05.15 WIB. (Baca juga: Perampok Lukai 2 Pegawai Desa, Bantuan Kemensos Rp135 Juta Raib )
Kasubbag Humas Polrestabes Bandung AKP Rahayu Mustikaningsih mengatakan, korban Sri Mulyati membuat laporan polisi sekitar pukul 06.15 WIB. "Petugas Polsek Antapani telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi. Pelaku masih dalam penyelidikan," kata AKP Rahayu di Mapolrestabes Bandung, Senin (31/8/2020).
Berdasarkan keterangan korban dan saksi, ujar Kasubbag Humas, kronologi kejadian korban Sri Mulyati pada Sabtu 29 Agustus 2020, sekitar pukul 05.15 WIB hendak ke pasar. Saat tiba di Jalan Terusan Jakarta, Kelurahan Antapani Tengah, Kecamatan Antapani, Kota Bandung, korban dipepet oleh enam pelaku yang berboncengan tiga unit motor.
"Sebelumnya, (korban) sudah diikuti. Setibanya di TKP, korban dipepet dan beberapa pelaku ada yang berusaha merebut tas milik korban sambil mengancam korban menggunakan golok," ujar Kasubbag Humas.
Golok milik pelaku yang terjatuh di lokasi kejadian. Foto/Unit Reskrim Polsek Antapani
AKP Rahayu menuturkan, korban berusaha mempertahankan tasnya sampai terjatuh dari motor. Saat itu, golok pelaku pun ikut terjatuh. Setelah korban terjatuh, para pelaku membawa kabur sepeda motor korban.
Sedangkan korban berteriak minta tolong ke warga sekitar. Namun tidak ada satupun yang menolong. "Korban kemudian ditolong oleh saksi Juju, satpam. Kemudian korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Antapani," tutur AKP Rahayu.
Setelah mendapat laporan, ungkap Kasubbag Humas, personel Polsek Antapani meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Di lokasi kejadian, polisi mengamankan satu buah golok diduga milik pelaku yang terjatuh.
"Petugas Polsek Antapani membawa korban ke RS Hermina untuk menjalani visum et repertum dan piket reskrim melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini," ungkap AKP Rahayu.
Peristiwa ini menimpa Sri Mulyati (43), warga Cisaranten Kulon, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung pada Sabtu 29 Agustus 2020 sekitar pukul 05.15 WIB. (Baca juga: Perampok Lukai 2 Pegawai Desa, Bantuan Kemensos Rp135 Juta Raib )
Kasubbag Humas Polrestabes Bandung AKP Rahayu Mustikaningsih mengatakan, korban Sri Mulyati membuat laporan polisi sekitar pukul 06.15 WIB. "Petugas Polsek Antapani telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi. Pelaku masih dalam penyelidikan," kata AKP Rahayu di Mapolrestabes Bandung, Senin (31/8/2020).
Berdasarkan keterangan korban dan saksi, ujar Kasubbag Humas, kronologi kejadian korban Sri Mulyati pada Sabtu 29 Agustus 2020, sekitar pukul 05.15 WIB hendak ke pasar. Saat tiba di Jalan Terusan Jakarta, Kelurahan Antapani Tengah, Kecamatan Antapani, Kota Bandung, korban dipepet oleh enam pelaku yang berboncengan tiga unit motor.
"Sebelumnya, (korban) sudah diikuti. Setibanya di TKP, korban dipepet dan beberapa pelaku ada yang berusaha merebut tas milik korban sambil mengancam korban menggunakan golok," ujar Kasubbag Humas.
Golok milik pelaku yang terjatuh di lokasi kejadian. Foto/Unit Reskrim Polsek Antapani
AKP Rahayu menuturkan, korban berusaha mempertahankan tasnya sampai terjatuh dari motor. Saat itu, golok pelaku pun ikut terjatuh. Setelah korban terjatuh, para pelaku membawa kabur sepeda motor korban.
Sedangkan korban berteriak minta tolong ke warga sekitar. Namun tidak ada satupun yang menolong. "Korban kemudian ditolong oleh saksi Juju, satpam. Kemudian korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Antapani," tutur AKP Rahayu.
Setelah mendapat laporan, ungkap Kasubbag Humas, personel Polsek Antapani meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Di lokasi kejadian, polisi mengamankan satu buah golok diduga milik pelaku yang terjatuh.
"Petugas Polsek Antapani membawa korban ke RS Hermina untuk menjalani visum et repertum dan piket reskrim melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini," ungkap AKP Rahayu.
(msd)
tulis komentar anda