Kisah Raja Jayabaya Jaga Kemakmuran dan Keamanan Rakyat Kediri dengan Hukum Mati Perampok
Sabtu, 02 November 2024 - 06:11 WIB
KERAJAAN Kediri mengalami masa kejayaan saat diperintah oleh Raja Jayabaya. Di masa pemerintahan Prabu Jayaba, Kediri meluaskan kekuasaannya hingga luar pulau.
Kisah pemerintahan Kerajaan Kediri di bawah Jayabaya digoreskan oleh Mpu Sedah dan Mpu Panuluh dua pujangga, sejumlah prasasti yang ditemukan, hingga berita dari Tiongkok melalui para pedagang yang masuk.
Tercatat ada beberapa bukti peninggalan sejarah yang ditorehkan Jayabaya semasa memerintah Kediri. Prasasti Hantang (1135), Prasasti Talan (1136), Prasasti Jepun (1144) dan Kakawin Bharatayuddha (1157), menjadi bukti sahih kebesaran keraajan ini.
Buku "Babad Tanah Jawi" dari Soedjipto Abimanyu mencatat Prasasti Hantang atau biasa disebut Prasasti Ngantang, terdapat semboyan Panjalu Jayati, yang artinya Kediri Menang.
Prasasti ini dikeluarkan sebagai piagam pengesahan anugerah untuk penduduk Desa Ngantang, yang setia kepada Kediri selama perang melawan Jenggala.
Dari Prasasti Hantang tersebut, dapat diketahui bahwa bahwa Jayabaya adalah raja yang berhasil mengalahkan Jenggala dan mempersatukannya kembali dengan Kediri. Hal ini menjadi bukti sahih bagaimana upaya Jayabaya membuat wilayah Kerajaan Kediri semakin meluas dan bersatu.
Sementara Kakawin Bharatayuddha yang merupakan peninggalan sejarah Kediri, merupakan ubahan Mpu Sedah seorang pujangga termashyur di Kediri.
Kisah pemerintahan Kerajaan Kediri di bawah Jayabaya digoreskan oleh Mpu Sedah dan Mpu Panuluh dua pujangga, sejumlah prasasti yang ditemukan, hingga berita dari Tiongkok melalui para pedagang yang masuk.
Tercatat ada beberapa bukti peninggalan sejarah yang ditorehkan Jayabaya semasa memerintah Kediri. Prasasti Hantang (1135), Prasasti Talan (1136), Prasasti Jepun (1144) dan Kakawin Bharatayuddha (1157), menjadi bukti sahih kebesaran keraajan ini.
Buku "Babad Tanah Jawi" dari Soedjipto Abimanyu mencatat Prasasti Hantang atau biasa disebut Prasasti Ngantang, terdapat semboyan Panjalu Jayati, yang artinya Kediri Menang.
Prasasti ini dikeluarkan sebagai piagam pengesahan anugerah untuk penduduk Desa Ngantang, yang setia kepada Kediri selama perang melawan Jenggala.
Dari Prasasti Hantang tersebut, dapat diketahui bahwa bahwa Jayabaya adalah raja yang berhasil mengalahkan Jenggala dan mempersatukannya kembali dengan Kediri. Hal ini menjadi bukti sahih bagaimana upaya Jayabaya membuat wilayah Kerajaan Kediri semakin meluas dan bersatu.
Baca Juga
Sementara Kakawin Bharatayuddha yang merupakan peninggalan sejarah Kediri, merupakan ubahan Mpu Sedah seorang pujangga termashyur di Kediri.
tulis komentar anda