Menggembirakan, Hari Ini Kasus Positif Corona dan Meninggal di Jabar Tak Bertambah
Jum'at, 01 Mei 2020 - 22:41 WIB
Salah seorang pasien positif Corona asal Purwakarta yang sembuh setelah menjalani perawatan di RS Paru Rotinsulu Kota Bandung. Foto/Diskominfo Purwakarta
BANDUNG - Kabar gembira datang dari Pusat Informasi COVID-19 Jabar (Pikobar). Hari ini, Pikobar mencatat tak ada penambahan jumlah kasus positif terinfeksi Corona atau COVID-19 tak ada penambahan.
Jumat 1 Mei 2020 hingga pukul 22.13 WIB, angka positif terjangkit COVID-19 di Jabar masih di angka 1.012 orang. Jumlah ini sama dengan kemarin Kamis 30 April 2020.
Pasien terinfeksi tersebar di 26 kabupaten dan kota kecuali Kabupaten Tasikmalaya. Di kabupaten yang pernah dipimpin oleh Uu Ruzhanul Ulum itu, tidak ada pasien positif Corona.
Kota Depok masih berada di urutan paling atas jumlah pasien terinfeksi sebanyak 201 orang dan diposisi kedua Kota Bandung dengan 131 orang.
Sementara, jumlah pasien positif Corona yang sembuh bertambah dua pasien dari 143 menjadi 145 pasien. Sedangkan jumlah yang meninggal dunia juga tak beranjak di angka 83 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Jabar Berli Hamdani berharap penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di kota dan kabupaten di Jabar memberi dampak signifikan terhadap pencegahan penyebaran virus Corona.
"Mudah-mudahan sudah mulai ada dampak PSBB tetapi kami jajaran kesehatan tidak akan mengendurkan semangat dan kewaspadaan," kata Berli, Jumat (1/5/2020).
Sementara itu, data orang berstatus dalam pemantauan (ODP) total berjumlah 40.100. Dari angka tersebut, orang yang masih dipantau 8.605 dan 32.495 telah selesai dipantau.
Pasien dalam pengawasan (PDP) total berjumlah 4.913. Sebanyak 2.985 pasien telah selesai diawasi dan 1.928 pasien masih menjalani pengawasan.
Jumat 1 Mei 2020 hingga pukul 22.13 WIB, angka positif terjangkit COVID-19 di Jabar masih di angka 1.012 orang. Jumlah ini sama dengan kemarin Kamis 30 April 2020.
Pasien terinfeksi tersebar di 26 kabupaten dan kota kecuali Kabupaten Tasikmalaya. Di kabupaten yang pernah dipimpin oleh Uu Ruzhanul Ulum itu, tidak ada pasien positif Corona.
Kota Depok masih berada di urutan paling atas jumlah pasien terinfeksi sebanyak 201 orang dan diposisi kedua Kota Bandung dengan 131 orang.
Sementara, jumlah pasien positif Corona yang sembuh bertambah dua pasien dari 143 menjadi 145 pasien. Sedangkan jumlah yang meninggal dunia juga tak beranjak di angka 83 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Jabar Berli Hamdani berharap penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di kota dan kabupaten di Jabar memberi dampak signifikan terhadap pencegahan penyebaran virus Corona.
"Mudah-mudahan sudah mulai ada dampak PSBB tetapi kami jajaran kesehatan tidak akan mengendurkan semangat dan kewaspadaan," kata Berli, Jumat (1/5/2020).
Sementara itu, data orang berstatus dalam pemantauan (ODP) total berjumlah 40.100. Dari angka tersebut, orang yang masih dipantau 8.605 dan 32.495 telah selesai dipantau.
Pasien dalam pengawasan (PDP) total berjumlah 4.913. Sebanyak 2.985 pasien telah selesai diawasi dan 1.928 pasien masih menjalani pengawasan.
(awd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda