Survei LKPI Ungkap Peluang Dian-Jadug di Pilbup Jepara
Rabu, 24 Juli 2024 - 07:00 WIB
Posisi ketiga diisi oleh Edy Supriyanta dengan 68% dan 63%, keempat diisi oleh Nuruddin Amin dengan 60% dan 54%. Disusul Hindun Anisah dengan 50% dan 43%, dan yang terakhir Jadug Trimulyo dengan 45% dan 43%.
Dian Kristiandi menempati posisi teratas di angka 23,7% mengungguli calon - calon lainnya dalam pilihan top of mind. Untuk posisi kedua ditempati Witiarso Utomo di angka 20,3%, dan posisi ketiga disusul oleh Edy Supriyanta diangka 11,8%.
Selanjutnya, Nuruddin Amin dengan perolehan 9,6%, Hindun Anisah 7,4%, Jadug Trimulyo 4,7%, Haizul Ma’arif 3,4%, nama calon bupati lainnya di bawah 2%, dan yang tidak memilih sebanyak 16,1%.
Sementara itu, dalam pilihan top of mind untuk posisi calon Wakil Bupati, dalam survei menunjukan Jadug Trimulyo menjadi urutan teratas dengan mendapatkan suara sebanyak 34.8%.
"Kemudian, urutan kedua Arizal Wahyu Hidayat 14.3%, ketiga M Ibnu Hajar 8,2%, keempat Zainal Afrodi 3,9%, kelima Edy Khumaidi 3,6%, nama lainnya di bawah 2 persen, dan tidak memilih sebanyak 19,3%," ujar Togu.
Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 1.200 responden yang tersebar di seluruh desa/kelurahan di Kabupaten Jepara. Survei mempertimbangkan proporsi jenis kelamin, usia, dan profesi responden.
Penelitian ini dilaksanakan dengan metode wawancara tatap muka pada tanggal 10-20 Juli 2024. Dengan margin of error sebesar 2,83% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Pengamat politik dan sosial UIN Jakarta Rikal Dikri menilai, tingginya dukungan untuk Jadug Trimulyo karena merepresentasikan generasi milenial. Dia berpendapat, kiprah Jadug banyak dikenal sebagai pebisnis muda yang berhasil selama ini.
Sektor usahanya tidak terbatas pada bisnis Kebab Turki Babarafi tetapi banyak lainnya. Apalagi Jadug merupakan anak muda yang boleh dikatakan matang dalam politik.
Jadug pernah aktif sebagai anggota Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Diponegoro dan menjabat sebagai Presiden BEM pada 2017. "Sehingga menarik kaum muda di Jepara khususnya anak muda Nahdliyin," pungkasnya.
Dian Kristiandi menempati posisi teratas di angka 23,7% mengungguli calon - calon lainnya dalam pilihan top of mind. Untuk posisi kedua ditempati Witiarso Utomo di angka 20,3%, dan posisi ketiga disusul oleh Edy Supriyanta diangka 11,8%.
Selanjutnya, Nuruddin Amin dengan perolehan 9,6%, Hindun Anisah 7,4%, Jadug Trimulyo 4,7%, Haizul Ma’arif 3,4%, nama calon bupati lainnya di bawah 2%, dan yang tidak memilih sebanyak 16,1%.
Sementara itu, dalam pilihan top of mind untuk posisi calon Wakil Bupati, dalam survei menunjukan Jadug Trimulyo menjadi urutan teratas dengan mendapatkan suara sebanyak 34.8%.
"Kemudian, urutan kedua Arizal Wahyu Hidayat 14.3%, ketiga M Ibnu Hajar 8,2%, keempat Zainal Afrodi 3,9%, kelima Edy Khumaidi 3,6%, nama lainnya di bawah 2 persen, dan tidak memilih sebanyak 19,3%," ujar Togu.
Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 1.200 responden yang tersebar di seluruh desa/kelurahan di Kabupaten Jepara. Survei mempertimbangkan proporsi jenis kelamin, usia, dan profesi responden.
Penelitian ini dilaksanakan dengan metode wawancara tatap muka pada tanggal 10-20 Juli 2024. Dengan margin of error sebesar 2,83% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Pengamat politik dan sosial UIN Jakarta Rikal Dikri menilai, tingginya dukungan untuk Jadug Trimulyo karena merepresentasikan generasi milenial. Dia berpendapat, kiprah Jadug banyak dikenal sebagai pebisnis muda yang berhasil selama ini.
Sektor usahanya tidak terbatas pada bisnis Kebab Turki Babarafi tetapi banyak lainnya. Apalagi Jadug merupakan anak muda yang boleh dikatakan matang dalam politik.
Jadug pernah aktif sebagai anggota Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Diponegoro dan menjabat sebagai Presiden BEM pada 2017. "Sehingga menarik kaum muda di Jepara khususnya anak muda Nahdliyin," pungkasnya.
tulis komentar anda