Target Pemprov : Oktober Mendatang, Pembangunan Konstruksi Mattoanging Sudah Dimulai
Sabtu, 22 Agustus 2020 - 07:00 WIB
Pembangunan konstruksi untuk rehabilitasi Stadion Mattoanging Makassar ditarget bisa dimulai Oktober mendatang. Foto : SINDOnews/Doc
MAKASSAR - Pembangunan konstruksi untuk rehabilitasi Stadion Mattoanging Makassar ditarget bisa dimulai Oktober mendatang. Seluruh tahapan sebelum kegiatan fisik dilakukan, sementara berjalan. Baca : Lelang Pembongkaran Bangunan Stadion Mattoanging Segera Dibuka
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel , Andi Arwin Azis mengatakan, semua tahapan rehabilitasi stadion berjalan simultan. Proses administrasi dilengkapi, agar tidak ada masalah saat pembangunan fisik dilakukan.
"Kita sih jadwalkan mudah-mudahn bisa di Oktober (mulai konstruksi fisik). Yang jelas kita penuhi semua tahapan administrasi. Kita tidak mau melangkah ke selanjutnya kalau ada yang belum selesai," beber Arwin kepada SINDOnews.
Tahapan administrasi yang dimaksud, seperti penyusunan amdal, DELH, hingga andalalin. Penyusunan andalalin misalnya, menjadi tahapan penting yang harus dilengkapi sebelum proses konstruksi. "Proses yang dilakukan saat ini sangat memenuhi aturan yang ada. Kiita sangat berhati-hati terkait aturan itu. Karena kita mau semua lengkap dulu amdalnya, amdalalin kemudian lelang manajemen konstruksi, DED kemudian kita melangkah ke pekerjaan konstruksi," urai dia.
Kendati begitu, Arwin menegaskan, semua tahapan itu berjalan secara terintegrasi. Hal ini dilakukan demi percepatan pembangunan Stadion Mattoanging . Pihaknya pun tengah mengusulkan ke Badan Keuangan Aset Daerah (BKAD) untuk proses lelang pembongkaran bangunan di kawasan stadion.
Agenda ini menyusul setelah dilakukan proses taksasi atau perhitungan nilai aset bangunan di sana. Langkah ini dilakukan setelah adanya rekomendasi audit forensik yang mengharuskan seluruh bangunan stadion dibongkar total.
Dengan alasan, struktur konstruksi yang ada saat ini tak mampu menopang untuk pembangunan baru. "Jadi lelang ini dalam rangka membongkar bagian-bagin konstruksi yang tidak memungkinkan kita gunakan lagi," papar Arwin.
Diketahui, rehabilitasi Stadion Mattoanging membutuhkan anggaran mencapai Rp1 triliun untuk menuntaskannya sesuai standar internasional. Tahun ini, Pemprov Sulsel sudah mengalokasikan anggaran Rp200 miliar untuk konstruksi awal. Baca Juga : Pengaspalan Tol Layang Capai 67%, Akhir Bulan Ditarget Rampung
Selain mengandalkan APBD, Pemprov Sulsel pun sudah mengusulkan bantuan dana APBN melalui Kemenpora. "Alokasi pemenuhan anggarannya secara bertahap itu selama tiga tahun anggaran. Bahkan pak gubernur sempat sebut nilai sekitar 1 triliun dibutuhkan sampai selesai,"tukas Arwin.
Sebelumnya Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah pun menyebutkan, rehab Stadion Mattoanging menjadi salah satu proyek strategis Pemprov yang direncanakan dimulai pembangunannya dalam waktu dekat.
Dia menargetkan, Oktober mendatang sudah dilakukan groundbreaking. "Mattoanging, Insyaallah Oktober juga kita akan memulai. Kalau Mattoanging butuh anggaran sekitar Rp1 triliun," sebut Nurdin. Baca Lagi : Nurdin Minta Disdik Evaluasi Penempatan Guru: Terutama di Wilayah Kepulauan
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel , Andi Arwin Azis mengatakan, semua tahapan rehabilitasi stadion berjalan simultan. Proses administrasi dilengkapi, agar tidak ada masalah saat pembangunan fisik dilakukan.
"Kita sih jadwalkan mudah-mudahn bisa di Oktober (mulai konstruksi fisik). Yang jelas kita penuhi semua tahapan administrasi. Kita tidak mau melangkah ke selanjutnya kalau ada yang belum selesai," beber Arwin kepada SINDOnews.
Tahapan administrasi yang dimaksud, seperti penyusunan amdal, DELH, hingga andalalin. Penyusunan andalalin misalnya, menjadi tahapan penting yang harus dilengkapi sebelum proses konstruksi. "Proses yang dilakukan saat ini sangat memenuhi aturan yang ada. Kiita sangat berhati-hati terkait aturan itu. Karena kita mau semua lengkap dulu amdalnya, amdalalin kemudian lelang manajemen konstruksi, DED kemudian kita melangkah ke pekerjaan konstruksi," urai dia.
Kendati begitu, Arwin menegaskan, semua tahapan itu berjalan secara terintegrasi. Hal ini dilakukan demi percepatan pembangunan Stadion Mattoanging . Pihaknya pun tengah mengusulkan ke Badan Keuangan Aset Daerah (BKAD) untuk proses lelang pembongkaran bangunan di kawasan stadion.
Agenda ini menyusul setelah dilakukan proses taksasi atau perhitungan nilai aset bangunan di sana. Langkah ini dilakukan setelah adanya rekomendasi audit forensik yang mengharuskan seluruh bangunan stadion dibongkar total.
Dengan alasan, struktur konstruksi yang ada saat ini tak mampu menopang untuk pembangunan baru. "Jadi lelang ini dalam rangka membongkar bagian-bagin konstruksi yang tidak memungkinkan kita gunakan lagi," papar Arwin.
Diketahui, rehabilitasi Stadion Mattoanging membutuhkan anggaran mencapai Rp1 triliun untuk menuntaskannya sesuai standar internasional. Tahun ini, Pemprov Sulsel sudah mengalokasikan anggaran Rp200 miliar untuk konstruksi awal. Baca Juga : Pengaspalan Tol Layang Capai 67%, Akhir Bulan Ditarget Rampung
Selain mengandalkan APBD, Pemprov Sulsel pun sudah mengusulkan bantuan dana APBN melalui Kemenpora. "Alokasi pemenuhan anggarannya secara bertahap itu selama tiga tahun anggaran. Bahkan pak gubernur sempat sebut nilai sekitar 1 triliun dibutuhkan sampai selesai,"tukas Arwin.
Sebelumnya Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah pun menyebutkan, rehab Stadion Mattoanging menjadi salah satu proyek strategis Pemprov yang direncanakan dimulai pembangunannya dalam waktu dekat.
Dia menargetkan, Oktober mendatang sudah dilakukan groundbreaking. "Mattoanging, Insyaallah Oktober juga kita akan memulai. Kalau Mattoanging butuh anggaran sekitar Rp1 triliun," sebut Nurdin. Baca Lagi : Nurdin Minta Disdik Evaluasi Penempatan Guru: Terutama di Wilayah Kepulauan
(sri)
tulis komentar anda