Gugus Tugas Konfirmasi Penambahan Kasus PDP Covid-19 di Luwu Utara
Selasa, 14 April 2020 - 20:02 WIB
LUWU UTARA - Setelah tujuh hari tak ada penambahan kasus pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19, kini PDP di Kabupaten Luwu Utara (Lutra) kembali bertambah satu. Sehingga kasus PDP di Lutra genap berjumlah 10 orang.
Hanya saja, sembilan di antaranya telah terkonfirmasi negatif Covid-19 berdasarkan hasil laboratorium dan dinyatakan sehat.
Hal ini diungkap Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Covid-19 Lutra, Komang Krisna, Selasa (14/4/2020) di Masamba.
“Ada penambahan satu PDP di Mappedeceng, dan kita telah melakukan pengambilan sampel swab hidung dan tenggorokan guna memastikan apakah terinfeksi Covid-19 atau tidak,” kata Komang dalam rilisnya.
Menurutnya, status PDP ditetapkan setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter Tim Gerak Cepat (TGC) Dinas Kesehatan dengan melihat gejala klinis, riwayat bepergian dan kontak erat dengan kasus konfirmasi Covid-19.
“Hasil pemeriksaan, ada infeksi saluran pernafasan akut (ISPA), tapi oleh tim kami statusnya masih PDP ringan, sehingga tindakannya adalah isolasi rumah,” tandasnya.
Ia menambahkan, hingga Selasa 14 April 2020, data perkembangan Covid-19 di Lutra untuk kasus orang dalam pengawasan (ODP) kembali bertambah menjadi 138 orang. Di mana 46 orang dalam proses pemantauan dan 92 orang selesai pemantauan. Untuk PDP kini menjadi 10 orang, dengan sembilan di antaranya negatif Covid-19.
Hanya saja menurut Komang, kondisi saat ini masih patut disyukuri, sebab kasus positif Covid-19 di Lutra untuk sementara masih nirkasus alias belum ada kasus.
“Bersiaplah melawan Covid-19 di wilayah masing-masing. Apapun posisi Anda, ambillah peran. Selamatkan diri dan keluarga Anda dengan tetap mematuhi segala imbauan dan anjuran pemerintah demi keselamatan bersama,” pungkasnya.
Hanya saja, sembilan di antaranya telah terkonfirmasi negatif Covid-19 berdasarkan hasil laboratorium dan dinyatakan sehat.
Hal ini diungkap Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Covid-19 Lutra, Komang Krisna, Selasa (14/4/2020) di Masamba.
“Ada penambahan satu PDP di Mappedeceng, dan kita telah melakukan pengambilan sampel swab hidung dan tenggorokan guna memastikan apakah terinfeksi Covid-19 atau tidak,” kata Komang dalam rilisnya.
Menurutnya, status PDP ditetapkan setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter Tim Gerak Cepat (TGC) Dinas Kesehatan dengan melihat gejala klinis, riwayat bepergian dan kontak erat dengan kasus konfirmasi Covid-19.
“Hasil pemeriksaan, ada infeksi saluran pernafasan akut (ISPA), tapi oleh tim kami statusnya masih PDP ringan, sehingga tindakannya adalah isolasi rumah,” tandasnya.
Ia menambahkan, hingga Selasa 14 April 2020, data perkembangan Covid-19 di Lutra untuk kasus orang dalam pengawasan (ODP) kembali bertambah menjadi 138 orang. Di mana 46 orang dalam proses pemantauan dan 92 orang selesai pemantauan. Untuk PDP kini menjadi 10 orang, dengan sembilan di antaranya negatif Covid-19.
Hanya saja menurut Komang, kondisi saat ini masih patut disyukuri, sebab kasus positif Covid-19 di Lutra untuk sementara masih nirkasus alias belum ada kasus.
“Bersiaplah melawan Covid-19 di wilayah masing-masing. Apapun posisi Anda, ambillah peran. Selamatkan diri dan keluarga Anda dengan tetap mematuhi segala imbauan dan anjuran pemerintah demi keselamatan bersama,” pungkasnya.
(luq)
tulis komentar anda