Siapkan 7,6 Juta Lembar, Warga Bandung Bisa Dapat Uang Pecahan Rp75.000
Selasa, 18 Agustus 2020 - 14:40 WIB
BANDUNG - Warga Bandung mulai bisa mendapatkan uang pecahan Rp75.000 di Kantor Bank Indonesia. Kantor Perwakilan wilayah (KPw) Bank Indonesia (BI) Jawa Barat bakal menyiapkan 7,6 juta lembar pecahan uang khusus hari kemerdekaan.
Kepala KPwBI Jawa Barat Herawanto mengatakan, Bank Indonesia sudah mulai melayani penukaran uang bergambar proklamator kemerdekaan Indonesia, Soekarno-Hatta tersebut sejak Senin (17/8/2020).
(Baca juga: Diduga Depresi, Perempuan Karawang Terjun dan Tenggelam di Sungai Citarum )
Untuk melayani tingginya animo masyarakat, BI menyiapkan kuota 150 orang setiap harinya. Namun, untuk mendapatkannya, mayarakat harus terlebih dulu melakukan registrasi secara online. Sementara periode penukaran sendiri akan belangsung hingga 30 September 2020 mendatang.
Proses penukaran uang akan dibagi menjadi tiga batch, yakni pada pukul 08.00-09.00 WIB, 09.00-10.00 WIB dan 10.00-11.00 WIB. Harapannya, tidak terjadi kerumunan yang akan berisiko pada penularan COVID-19.
Herawanto memastikan satu lembar uang pecahan Rp75.000 ini hanya diperbolehkan ditukar oleh satu orang. Jika ada yang mencoba untuk menukarkan lebih dari satu lembar, maka sistem akan menolak permohonan tersebut.
"Sistemnya daftar di website, satu NIK satu lembar, kalau memasukkan lebih dari satu kali, maka sistem akan otomatis menolak," kata dia. (Baca juga: Semangat Kemerdekaan Menggema dari Tengah Samudera yang Ganas )
Menurut dia, uang tersebut bisa dibelanjakan. Tapi biasanya uang ini akan memperjual belikannya sebagai Commemorative Coin. Kebanyakan orang yang menukar uang menjadi pecahan Rp75.000 yang merupakan Commemorative Coin adalah para kolektor.
Nanti, pada awal Oktober 2020, pihaknya akan menggandeng lima bank nasional untuk kembali mendistribusikan pecahan uang baru Rp75.000. Bank-bank tersebut di antaranya Mandiri, BNI, BRI, CIMB Niaga dan BCA
Kepala KPwBI Jawa Barat Herawanto mengatakan, Bank Indonesia sudah mulai melayani penukaran uang bergambar proklamator kemerdekaan Indonesia, Soekarno-Hatta tersebut sejak Senin (17/8/2020).
(Baca juga: Diduga Depresi, Perempuan Karawang Terjun dan Tenggelam di Sungai Citarum )
Untuk melayani tingginya animo masyarakat, BI menyiapkan kuota 150 orang setiap harinya. Namun, untuk mendapatkannya, mayarakat harus terlebih dulu melakukan registrasi secara online. Sementara periode penukaran sendiri akan belangsung hingga 30 September 2020 mendatang.
Proses penukaran uang akan dibagi menjadi tiga batch, yakni pada pukul 08.00-09.00 WIB, 09.00-10.00 WIB dan 10.00-11.00 WIB. Harapannya, tidak terjadi kerumunan yang akan berisiko pada penularan COVID-19.
Herawanto memastikan satu lembar uang pecahan Rp75.000 ini hanya diperbolehkan ditukar oleh satu orang. Jika ada yang mencoba untuk menukarkan lebih dari satu lembar, maka sistem akan menolak permohonan tersebut.
"Sistemnya daftar di website, satu NIK satu lembar, kalau memasukkan lebih dari satu kali, maka sistem akan otomatis menolak," kata dia. (Baca juga: Semangat Kemerdekaan Menggema dari Tengah Samudera yang Ganas )
Menurut dia, uang tersebut bisa dibelanjakan. Tapi biasanya uang ini akan memperjual belikannya sebagai Commemorative Coin. Kebanyakan orang yang menukar uang menjadi pecahan Rp75.000 yang merupakan Commemorative Coin adalah para kolektor.
Nanti, pada awal Oktober 2020, pihaknya akan menggandeng lima bank nasional untuk kembali mendistribusikan pecahan uang baru Rp75.000. Bank-bank tersebut di antaranya Mandiri, BNI, BRI, CIMB Niaga dan BCA
(msd)
tulis komentar anda