Korsleting Listrik, Masjid Ponpes Baitul Roqib Cilacap Hangus Terbakar
Senin, 01 April 2024 - 09:36 WIB
Kebakaran hebat terjadi di Masjid Pondok Pesantren Baitul Roqib yang terletak di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Senin (1/4/2024). Foto: iNews TV/Heri Susanto
CILACAP - Kebakaran hebat menimpa Masjid Pondok Pesantren Baitul Roqib yang terletak di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Senin (1/4/2024). Kebakaran yang diduga disebabkan oleh korsleting listrik menghanguskan atap dan kubah masjid tersebut.
Berdasarkan keterangan warga menyebutkan kobaran api yang membara hebat, membakar kubah masjid yang menjulang tinggi di kompleks Pondok Pesantren Baitul Roqib, yang terletak di Kelurahan Gunung Simping, Cilacap.
Api dengan cepat melahap struktur bangunan, meninggalkan kerusakan yang cukup parah. Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh salah seorang santri yang melihat api membesar di bagian atap masjid.
Tanpa menunggu lama, kobaran api merembet ke kubah yang menjadi ciri khas masjid tersebut. Warga sekitar dan para santri berupaya sekuat tenaga memadamkan api menggunakan alat seadanya.
Dua unit armada pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi untuk mengatasi kobaran api yang semakin membesar dan mengancam bangunan lainnya. Setelah berjuang selama kurang lebih satu jam, tim pemadam kebakaran berhasil memadamkan api sebelum meluas.
Ketua Takmir Masjid Baitul Roqib, Khidiron, mengaku masih dalam keadaan terkejut atas musibah yang menimpa masjid tersebut. “Kami masih mencari tahu penyebab pasti dari kebakaran ini, namun dugaan sementara adalah korsleting listrik,” ungkapnya.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Pihak berwenang sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut.
Berdasarkan keterangan warga menyebutkan kobaran api yang membara hebat, membakar kubah masjid yang menjulang tinggi di kompleks Pondok Pesantren Baitul Roqib, yang terletak di Kelurahan Gunung Simping, Cilacap.
Api dengan cepat melahap struktur bangunan, meninggalkan kerusakan yang cukup parah. Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh salah seorang santri yang melihat api membesar di bagian atap masjid.
Tanpa menunggu lama, kobaran api merembet ke kubah yang menjadi ciri khas masjid tersebut. Warga sekitar dan para santri berupaya sekuat tenaga memadamkan api menggunakan alat seadanya.
Dua unit armada pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi untuk mengatasi kobaran api yang semakin membesar dan mengancam bangunan lainnya. Setelah berjuang selama kurang lebih satu jam, tim pemadam kebakaran berhasil memadamkan api sebelum meluas.
Ketua Takmir Masjid Baitul Roqib, Khidiron, mengaku masih dalam keadaan terkejut atas musibah yang menimpa masjid tersebut. “Kami masih mencari tahu penyebab pasti dari kebakaran ini, namun dugaan sementara adalah korsleting listrik,” ungkapnya.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Pihak berwenang sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut.
(ams)
tulis komentar anda