Puting Beliung hingga Gempa Terjang 12 Daerah di Jabar Sepanjang 2024
Jum'at, 23 Februari 2024 - 20:21 WIB
BANDUNG - Meski baru berjalan dua bulan, tahun 2024 menjadi momen yang berat bagi Jawa Barat (Jabar). Sejumlah bencana alam seperti gempa, longsor, banjir, hingga puting beliung terjadi sejak awal Januari hingga pertengahan Februari ini.
Hujan ekstrem disebut menjadi salah satu penyebab rentetan bencana alam tersebut. Selain itu dipicu perubahan iklim dan aktivitas alih fungsi lahan yang mengakibatkan minimnya jumlah kawasan hutan dan daerah resapan air.
Sedikitnya, ada 12 daerah di Jabar yang dilanda bencana alam di tahun 2024 ini.
Diawali gempa M 4,1 dengan kedalaman 7 km pukul 14.35 WIB, gempa M 3,4 dengan kedalaman 6 km pukul 15.38 WIB, dan puncaknya gempa M 4,8 kedalaman 5 km pukul 20.34 WIB.
Gempa ini mengakibatkan setidaknya 13 warga mengalami luka, 1.462 unit bangunan rusak dengan rincian rusak ringan 1184 unit, rusak sedang 197 unit dan rusak berat 81 unit.
Hujan ekstrem disebut menjadi salah satu penyebab rentetan bencana alam tersebut. Selain itu dipicu perubahan iklim dan aktivitas alih fungsi lahan yang mengakibatkan minimnya jumlah kawasan hutan dan daerah resapan air.
Sedikitnya, ada 12 daerah di Jabar yang dilanda bencana alam di tahun 2024 ini.
Ini datanya kejadian dan ulasannya:
1. Gempa Sumedang
Bermula dari gempa bumi merusak yang mengguncang Kabupaten Sumedang. Gempa ini terjadi beberapa jam sebelum pergantian tahun 2024. Pada Minggu (31/12/2023), gempa berturut-turut mengguncang Sumedang.Diawali gempa M 4,1 dengan kedalaman 7 km pukul 14.35 WIB, gempa M 3,4 dengan kedalaman 6 km pukul 15.38 WIB, dan puncaknya gempa M 4,8 kedalaman 5 km pukul 20.34 WIB.
Gempa ini mengakibatkan setidaknya 13 warga mengalami luka, 1.462 unit bangunan rusak dengan rincian rusak ringan 1184 unit, rusak sedang 197 unit dan rusak berat 81 unit.
2. Banjir Cirebon
Ratusan rumah dalam tiga desa di Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, terendam banjir, Kamis (1/2/2024) malam. Air merendam permukiman warga dengan ketinggian variatif.
tulis komentar anda