Kapasitas Produksi Air Terbatas, PDAM Gowa Bangun IPA di Borongloe
Kamis, 13 Agustus 2020 - 16:20 WIB
SUNGGUMINASA - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Gowa akan segera membangun instalasi pengolahan air (IPA) di Borongloe, Kecamatan Bontomarannu berkapasitas 100 liter per detik.
Direktur PDAM Gowa, Hasanuddin Kamal mengatakan, pembangunan yang akan menelan anggaran sebesar Rp15 miliar itu, akan menggandeng pihak swasta.
"Kalau mengandalkan bantuan dari APBN dan APBD tidak akan sampai anggarannya. Sehingga kami melakukan pembangunan instalasi bekerja sama dengan swasta. Mereka yang membangun. Nanti setelah dioperasikan PDAM Gowa akan menyicil," ungkanya, Kamis (13/8/2020).
Menurut Hasanuddin, pembangunan IPA ini memang sudah mendesak untuk dilakukan. Kondisi Kabupaten Gowa untuk wilayah perkotaan dataran rendah minus sembilan liter berdasarkan hasil perhitungan survei.
Sehingga sulit bagi pihak PDAM Tirta Jeneberang Gowa untuk melakukan pengembangan perluasan jaringan dan peningkatan cakupan pelayanan. Karena itu, satu-satunya jalan adalah menambah kapasitas produksi.
"Kalau ini sudah jadi, maka distribusi air ke rumah pelangga. yang biasanya ngadat akan lancar. Karena sudah bisa berproduksi sesuai kapasitas pelanggan kita saat ini," ujarnya.
Adapun jumlah pelanggan saat ini di Gowa, total 40.200. Sementara calon pelanggan yang masuk daftar tunggu penyambungan baru mencapai 30.000 lebih.
Namun kata dia, instalasi baru ini hanya bisa membuka sekitar 8.000 sambungan baru. Sisanya yang belum tercover, kita harapkan akan bisa terlayani dengan program Mamminasata, yang direncanakan berkapasitas 1. 000 liter per detik.
Direktur PDAM Gowa, Hasanuddin Kamal mengatakan, pembangunan yang akan menelan anggaran sebesar Rp15 miliar itu, akan menggandeng pihak swasta.
"Kalau mengandalkan bantuan dari APBN dan APBD tidak akan sampai anggarannya. Sehingga kami melakukan pembangunan instalasi bekerja sama dengan swasta. Mereka yang membangun. Nanti setelah dioperasikan PDAM Gowa akan menyicil," ungkanya, Kamis (13/8/2020).
Menurut Hasanuddin, pembangunan IPA ini memang sudah mendesak untuk dilakukan. Kondisi Kabupaten Gowa untuk wilayah perkotaan dataran rendah minus sembilan liter berdasarkan hasil perhitungan survei.
Sehingga sulit bagi pihak PDAM Tirta Jeneberang Gowa untuk melakukan pengembangan perluasan jaringan dan peningkatan cakupan pelayanan. Karena itu, satu-satunya jalan adalah menambah kapasitas produksi.
"Kalau ini sudah jadi, maka distribusi air ke rumah pelangga. yang biasanya ngadat akan lancar. Karena sudah bisa berproduksi sesuai kapasitas pelanggan kita saat ini," ujarnya.
Adapun jumlah pelanggan saat ini di Gowa, total 40.200. Sementara calon pelanggan yang masuk daftar tunggu penyambungan baru mencapai 30.000 lebih.
Namun kata dia, instalasi baru ini hanya bisa membuka sekitar 8.000 sambungan baru. Sisanya yang belum tercover, kita harapkan akan bisa terlayani dengan program Mamminasata, yang direncanakan berkapasitas 1. 000 liter per detik.
tulis komentar anda