Motivasi Ujang Endin Indrawan Nyalon Wakil Bupati Pangandaran Demi Kepentingan Umat
Kamis, 13 Agustus 2020 - 10:36 WIB
PANGANDARAN - Sosok Ujang Endin Indrawan yang saat ini Bakal Calon Wakil Bupati Kabupaten Pangandaran memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kepentingan agama dan umat. Ujang Endin Indrawan juga merupakan penceramah di DKM lingkungan tempat tinggal di Desa Margacinta, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran.
Sejak masih menjadi birokrat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Ujang Endin Indrawan sebagai ASN dikenal sebagai sosok yang religius. Tekad dirinya untuk maju di Pilkada Pangandaran 2020 sangat memiliki alasan yang jelas, karena syiar Islam perlu adanya kebijakan dan keberpihakan dari Pemerintah. "Dalam ajaran agama Islam sudah jelas bahwa dalam kehidupan dunia ada ulama dan umara dan harus berjalan bersama-sama," kata Ujang Endin Indrawan.
Dasar tersebut menjadi landasan Ujang Endin Indrawan yang akhirnya memiliki tekad ingin menata Pemerintah di Kabupaten Pangandaran kedepan lebih berpihak lagi terhadap kepentingan agama dan kepentingan umat. "Prinsip hidup sesuai ajaran agama Islam menegaskan bahwa kita harus saling memberi manfaat dan kebaikan terhadap sesama," tambahnya.
Prinsip tersebut akhirnya memiliki kesepahaman dan kesamaan dengan Jeje Wiradinata. Sehingga pasangan Jeje Wiradinata dan Ujang Endin Indrawan ini dikenal sebagai pasangan Juara yang artinya Jeje-Ujang Amanat Rakyat atau Jeje-Ujang Untuk Rakyat.
"Jika kami mendapat kepercayaan dari masyarakat Pangandaran jadi Bupati dan Wakil Bupati, akan mementingkan urusan keagamaan," papar Ujang.
Di tengah padatnya agenda pertemuan dan kesibukan bertemu dengan konsituen menjelang Pilkada, Ujang Endin Indrawan masih konsisten dan rutin mengisi ceramah agama di DKM lingkungannya. "Melalui ceramah keagamaan sebagai salah satu upaya pengingat pada umat dan bisa dilakukan dimana saja termasuk di internal birokrasi," jelasnya.
Jika keberpihakan pemerintah daerah untuk kepentingan agama dan umat sudah berbanding lurus, generasi muda saat ini di Pangandaran kedepan akan menjadi sumber daya manusia (SDM) yang unggul dengan kepribadian yang nyantri dan nyakola.
Sejak masih menjadi birokrat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Ujang Endin Indrawan sebagai ASN dikenal sebagai sosok yang religius. Tekad dirinya untuk maju di Pilkada Pangandaran 2020 sangat memiliki alasan yang jelas, karena syiar Islam perlu adanya kebijakan dan keberpihakan dari Pemerintah. "Dalam ajaran agama Islam sudah jelas bahwa dalam kehidupan dunia ada ulama dan umara dan harus berjalan bersama-sama," kata Ujang Endin Indrawan.
Dasar tersebut menjadi landasan Ujang Endin Indrawan yang akhirnya memiliki tekad ingin menata Pemerintah di Kabupaten Pangandaran kedepan lebih berpihak lagi terhadap kepentingan agama dan kepentingan umat. "Prinsip hidup sesuai ajaran agama Islam menegaskan bahwa kita harus saling memberi manfaat dan kebaikan terhadap sesama," tambahnya.
Prinsip tersebut akhirnya memiliki kesepahaman dan kesamaan dengan Jeje Wiradinata. Sehingga pasangan Jeje Wiradinata dan Ujang Endin Indrawan ini dikenal sebagai pasangan Juara yang artinya Jeje-Ujang Amanat Rakyat atau Jeje-Ujang Untuk Rakyat.
"Jika kami mendapat kepercayaan dari masyarakat Pangandaran jadi Bupati dan Wakil Bupati, akan mementingkan urusan keagamaan," papar Ujang.
Di tengah padatnya agenda pertemuan dan kesibukan bertemu dengan konsituen menjelang Pilkada, Ujang Endin Indrawan masih konsisten dan rutin mengisi ceramah agama di DKM lingkungannya. "Melalui ceramah keagamaan sebagai salah satu upaya pengingat pada umat dan bisa dilakukan dimana saja termasuk di internal birokrasi," jelasnya.
Jika keberpihakan pemerintah daerah untuk kepentingan agama dan umat sudah berbanding lurus, generasi muda saat ini di Pangandaran kedepan akan menjadi sumber daya manusia (SDM) yang unggul dengan kepribadian yang nyantri dan nyakola.
(alf)
tulis komentar anda