Gunung Lewotobi Muntahkan 8 Kali Guguran Lava, Jarak Luncur 2 Kilometer
Sabtu, 13 Januari 2024 - 13:47 WIB
FLORES TIMUR - Lava terus berguguran dari Gunung Lewotobi Laki-laki yang mengalami erupsi di Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Sabtu (13/1/2024). Hari ini tercatat 8 kali menggugurkan lava.
Kepala Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki Herman Yosef Mboro menyebutkan gugurannya mencapai 2 kilometer. Guguran terekam pada amplitudo 10,33-44 mm dengan durasi 22-186 detik.
“Teramati guguran dengan jarak luncur 1.500-2.000 meter mengarah ke timur laut,” ungkap Mboro dalam keterangannya, Sabtu (13/1/2024).
Sementara cuaca di gunung cerah dan mendung. Secara kasat mata, gunung tampak jelas hingga berkabut 0-II. Angin bertiup lemah ke arah timur laut dan timur dengan suhu udara 20-23 derajat Celsius.
Asap kawah terpantau bertekanan lemah hingga sedang, teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas sedang dan tinggi antara 200-500 meter di atas puncak kawah.
Gempa vulkanik dangkal beramplitudo 22 mm terjadi satu kali dengan durasi 13 detik, low frekuensi 6 kali, amplitudo13-44 mm, durasi 17-30 detik, serta tremor terekam dengan amplitudo 3,7-7,4 mm, dominan 7,4 mm.
Pihaknya meminta siapapun tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 4 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral 5 kilometer ke arah barat laut, utara, dan timur laut.
Masyarakat diimbau agar tidak panik. Ikuti arahan Pemerintah Daerah setempat dan tidak gampang mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.
”Jika terjadi erupsi dan hujan abu, masyarakat diimbau tidak ke luar rumah. Pihaknya menyarankan untuk mengenakan pelindung hidung, mulut, dan mata jika terpaksa berada di luar rumah,” tandasnya.
Kepala Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki Herman Yosef Mboro menyebutkan gugurannya mencapai 2 kilometer. Guguran terekam pada amplitudo 10,33-44 mm dengan durasi 22-186 detik.
“Teramati guguran dengan jarak luncur 1.500-2.000 meter mengarah ke timur laut,” ungkap Mboro dalam keterangannya, Sabtu (13/1/2024).
Sementara cuaca di gunung cerah dan mendung. Secara kasat mata, gunung tampak jelas hingga berkabut 0-II. Angin bertiup lemah ke arah timur laut dan timur dengan suhu udara 20-23 derajat Celsius.
Asap kawah terpantau bertekanan lemah hingga sedang, teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas sedang dan tinggi antara 200-500 meter di atas puncak kawah.
Gempa vulkanik dangkal beramplitudo 22 mm terjadi satu kali dengan durasi 13 detik, low frekuensi 6 kali, amplitudo13-44 mm, durasi 17-30 detik, serta tremor terekam dengan amplitudo 3,7-7,4 mm, dominan 7,4 mm.
Pihaknya meminta siapapun tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 4 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral 5 kilometer ke arah barat laut, utara, dan timur laut.
Masyarakat diimbau agar tidak panik. Ikuti arahan Pemerintah Daerah setempat dan tidak gampang mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.
”Jika terjadi erupsi dan hujan abu, masyarakat diimbau tidak ke luar rumah. Pihaknya menyarankan untuk mengenakan pelindung hidung, mulut, dan mata jika terpaksa berada di luar rumah,” tandasnya.
(ams)
tulis komentar anda