7 Ikon Budaya Khas Betawi, Nomor 6 Kerap Ditemui di Jakarta Fair/PRJ

Sabtu, 28 Oktober 2023 - 11:53 WIB

2. Kembang Kelapa

Kembang Kelapa memiliki filosofi perlambang kemakmuran juga simbol dari kehidupan manusia yang bermanfaat sebagaimana manfaat pohon kelapa. Selain itu, Kembang Kelapa sebagai simbol keterbukaan masyarakat dalam pergaulan sehari-hari dan simbol tata warna (multikultural) kebudayaan yang hidup dan berkembang di Jakarta.

Bentuk Kembang Kelapa terbuat dari lidi yang dibungkus dengan kertas atau plastik warna warni dan digunakan salah satunya sebagai dekorasi. Sebagai dekorasi dinamis Kembang Kelapa diletakkan di depan arak-arakan dalam festival, atraksi pariwisata, pentas seni budaya (kirab, ngarak penganten, dan sebagainya).

Sedangkan, dekorasi statis diletakkan di samping kanan dan kiri pintu masuk, pada kanan kiri pelaminan, pada kanan kiri panggung, digantung di plafon dan pada titik-titik tertentu di dalam ruangan (aula, auditorium) dan acara (resepsi, seminar, diskusi).

3. Gigi Balang

Gigi Balang biasa ditemukan di rumah-rumah penduduk Betawi. Motif Gigi Balang berwarna kuning-hijau khas Betawi ini juga terlihat menghiasi sepanjang jalan layang Seskoal di jalur Transjakarta koridor XIII Ciledug-Tendean.

Gigi Balang berwarna hijau dan kuning memiliki makna tersendiri yang sangat mendalam. Warna kuning melambangkan kehangatan, cerdik, dan berbakat dalam bisnis. Warna hijau melambangkan harmoni dari ragam Betawi yang bisa berkolaborasi dengan suku-suku lain.

Selain dari warnanya, bentuk Gigi Balang memiliki makna tersendiri. Bentuk ornamen segitiga berjajar menyerupai Gigi Belalang yang melambangkan hidup harus jujur, rajin, benar, ulet, dan sabar.

4. Batik Betawi

Batik Betawi memiliki ciri khasnya sendiri yaitu warnanya yang mencolok dan motifnya menggambarkan tentang kebudayaan Betawi. Motif Batik Betawi juga banyak dipengaruhi budaya Arab, India, Belanda, dan China.

Batik Betawi berbentuk kain panjang dan kain sarung yang motifnya dikerjakan dengan tulis dan cap. Bahan kainnya berupa sutera, ATBM, prima, primis, dan dobi.

Motif batik Betawi yakni Dododio, Mak Ronda, Rasamala, Nusa Kalapa, Lereng, Ondel-Ondel, Pesalo, Salakanagara, Albetawi, Kodangdia, Langgara, Warakas, flora fauna asli Betawi, Daun Tarum, Nderep, Kampung Marunda, Ngeluku (Bajak Sawah), Ngelancong/Bedemenan, Nandur, Burung Hong, Numbuk Padi, Baritan, Sulur Jawara, Ronggeng Uribang, Galur Ondel-Ondel, Kuntul Blekok, Payung Cokek, Ulung-Ulung, serta Bondol Biru.

5. Baju Sadariah

Sadariah merupakan salah satu jenis pakaian khas adat Betawi. Baju ini sering disebut oleh masyarakat dengan sebutan baju koko atau baju tikim. Baju Koko digunakan oleh kaum pria yang biasanya dipadukan dengan celana batik, kain pelekat, dan peci atau kopiah.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content