Heboh, Pria Koboi di Medan Lepaskan Tembakan saat Digeruduk Ormas

Rabu, 04 Oktober 2023 - 14:35 WIB
Video aksi koboi pria melepaskan tembakan di depan umum viral di media sosial. Dalam rekaman video, pria itu panik digeruduk anggota Ormas ke ruang kerjanya. Foto/Tangkapan Layar
MEDAN - Video yang merekam aksi koboi melepaskan tembakan di depan umum viral di media sosial. Dalam rekaman video saat dilihat Rabu (4/10/2023), pria itu panik digeruduk anggota Ormas ke ruang kerjanya.

Dia kemudian mengambil pistol dan meletuskannya berulang kali ke arah langit-langit kantor.





"Video, video. Aku terancam, aku terancam kalian di sini semua," teriak pria tersebut.

Masih dalam video itu, seorang wanita sempat terlihat hendak menenangkan pria koboi tersebut. Namun pria yang sudah terlanjur panik tetap mengacungkan pistolnya. Ia bahkan menyebut pistolnya itu pemberian Kapolda Sumut.

"Jangan kau pegang aku ya, aku tuntut kau nanti. Video sebar luas. Ini dari kapolda biar kau tahu," katanya sembari terus mengacungkan pistolnya.

Informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi di gudang milik R di kawasan Jalan Gereja, Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang, Sumatera Utara. Namun belum diketahui waktu persis peristiwa itu terjadi.



Peristiwa itu dipicu kedatangan sejumlah pemuda dari salah satu organisasi masyarakat (ormas) pekerja ke kantor gudang sekaligus kantor lilin R. Mereka awalnya meminta agar R membayarkan pesangon senilai Rp30 juta kepada sopir yang baru dipecatnya. Mereka meminta pesangon itu dibayarkan setelah mantan sopir yang dipecat R secara sepihak, mengadu kepada mereka.

R yang tidak terima dengan desakan para pemuda dari organisasi pekerja itu lantas murka dan mengambil pistol serta mengumbar tembakan ke udara.

Menanggapi peristiwa itu, Kepala Bidang Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Hadi Wahyudi, mengaku baru mengetahui peristiwa itu dari awak media. Namun dia memastikan bahwa klaim senjata api yang digunakan pria koboi itu adalah pemberian Kapolda Sumut, adalah tidak benar.

"Saya pastikan itu tidak benar. Dia mengaku-aku saja itu," tegas Hadi.
(shf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content