Gempita Kemerdekaan, Wali Kota Susanti Semarakkan CFD dan Pawai Obor di Kota Pematang Siantar

Kamis, 17 Agustus 2023 - 23:08 WIB
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat menyampaikan Pidato Kenegaraan di Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPD RI dan DPR RI Tahun 2023 mengenakan baju adat Tanimbar, Maluku. Baju adat Tanimbar yang dikenakan Jokowi terdiri dari celana panjang hitam dan kemeja panjang putih.

Penampilan Jokowi dilengkapi aksesori selembar kain tenun yang disilangkan di badan dan obi kain hitam yang diikatkan di pinggang. Ia juga mengenakan aksesori kepala berupa hiasan dari bulu burung. Sedangkan Ibu Negara Iriana mendampingi dengan mengenakan kebaya kuning.

Dalam pidatonya, Jokowi menyampaikan sejumlah hal yakni mengenai permasalahan rakyat yang harus diselesaikan, perekenomian, hilirisasi, serta perkembangan penanganan Stunting di Indonesia.

Selain itu, Jokowi juga menyinggung pemimpin dan tantangan di masa depan serta ucapan terima kasih kepada pimpinan lembaga tinggi negara, para ulama, para tokoh agama, para tokoh masyarakat, dan para pemimpin adat, guru, budayawan, tenaga kesehatan, dan awak media, partai politik, politisi, aparat pemerintah, dan TNI/Polri, serta kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah memberikan dukungan selama ini.

Usai mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI, Susanti bersama pimpinan dan anggota DPRD Kota Pematang Siantar mendengarkan penyampaian hasil pelaksanaan Reses I DPRD Kota Pematang Siantar.



Pada malam harinya, rangkaian memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan RI di Kota Pematang Siantar berlanjut dengan dilaksanakannya Pawai Obor yang dilepas oleh Susanti bersama Forkopimda di Jalan Merdeka, depan Balai Kota.

Pawai Obor tersebut diikuti peserta upacara Penetapan Waktu (Taptu) yakni Pramuka, Satpol PP, Polri, TNI, Tim E-sport, Satpam STTC, Dinas Perhubungan, dan sejumlah instansi lainnya.

Susanti bersama Kapolres Pematang Siantar AKBP Yogen Heroes Baruno, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Pematang Siantar Jurist Precisely Sitepu, dan Ketua Dekranasda Kusma Erizal Ginting melakukan pemasangan api obor dan menyerahkannya kepada perwakilan kelompok yang mengikuti pawai.

Dalam sambutan singkatnya, ia pun menyampaikan bahwa momentum pada kegiatan ini dapat diartikan sebagai landasan dalam kebersamaan untuk membangkitkan nilai-nilai perjuangan bangsa.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content