Hilang 3 Hari, Pemancing Ditemukan Tewas di Waduk Saguling Bandung
Sabtu, 10 Juni 2023 - 10:17 WIB
BANDUNG - Pemancing bernama Endang (54) sempat hilang selama tiga hari. Endang akhirnya ditemukan tewas di Waduk Saguling, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Sabtu (10/6/2023) sekitar pukul 03.00 WIB.
Korban dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans Desa Pataruman pukul 04.19 WIB. Korban merupakan warga Kampung Balak Asap, Desa Pataruman, Kecamatan Cihampelas. Endang hilang sejak Rabu (7/6/2023) petang saat memancing.
Komandan Tim Rescue Badan Search And Rescue (Basarnas) Bandung A Rafik mengatakan, penemuan jasad pemancing itu dilaporkan oleh warga pemilik keramba di Waduk Saguling. Setelah menerima laporan, tim SAR langsung bergerak ke lokasi penemuan dan melakukan evakuasi.
Baca juga: Fakta-fakta Guru Les Musik Bunuh dan Buang Mayat Mahasiswi ke Jurang Pacet
"Sekitar pukul 03.27 WIB korban dievakuasi ke posko tim SAR gabungan untuk selanjutnya dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans ke Desa Pataruman pada pukul 04.19 WIB," kata Komandan Tim Rescue Basarnas Bandung, Sabtu (10/6/2023).
A Rafik menyatakan, selama tiga hari, tim SAR gabungan menggelar operasi untuk mencari korban. Korban ditemukan mengambang di sekitar last known pPosition (LKP).
"Dengan telah ditemukannya korban operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur SAR yang terlibat kembali ke satuan masing-masing," ujar A Rafik.
Korban dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans Desa Pataruman pukul 04.19 WIB. Korban merupakan warga Kampung Balak Asap, Desa Pataruman, Kecamatan Cihampelas. Endang hilang sejak Rabu (7/6/2023) petang saat memancing.
Komandan Tim Rescue Badan Search And Rescue (Basarnas) Bandung A Rafik mengatakan, penemuan jasad pemancing itu dilaporkan oleh warga pemilik keramba di Waduk Saguling. Setelah menerima laporan, tim SAR langsung bergerak ke lokasi penemuan dan melakukan evakuasi.
Baca juga: Fakta-fakta Guru Les Musik Bunuh dan Buang Mayat Mahasiswi ke Jurang Pacet
"Sekitar pukul 03.27 WIB korban dievakuasi ke posko tim SAR gabungan untuk selanjutnya dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans ke Desa Pataruman pada pukul 04.19 WIB," kata Komandan Tim Rescue Basarnas Bandung, Sabtu (10/6/2023).
A Rafik menyatakan, selama tiga hari, tim SAR gabungan menggelar operasi untuk mencari korban. Korban ditemukan mengambang di sekitar last known pPosition (LKP).
"Dengan telah ditemukannya korban operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur SAR yang terlibat kembali ke satuan masing-masing," ujar A Rafik.
(msd)
tulis komentar anda