Perahu Pecah Diterjang Ombak, Warga Kudus Tenggelam di Perairan Ujung Pring Jepara

Kamis, 26 Januari 2023 - 19:00 WIB
Nahas dialami tiga orang warga Kudus. Perahu katir yang mereka tumpangi untuk memancing ikan di perairan Ujung Pring Jepara pecah setelah dihantam ombak saat sandar di tengah lego jangkar pada Rabu (25/1/2023) sore. Foto dok/SINDOnews
JEPARA - Nahas dialami tiga orang warga Kudus. Perahu katir yang mereka tumpangi untuk memancing ikan di perairan Ujung Pring Jepara pecah setelah dihantam ombak saat sandar di tengah lego jangkar pada Rabu (25/1/2023) sore.

Akibat ketiga orang yakni, Hari Prasetya (34), M. Fahrurozi ( 42) dan Soni (41) warga Kelurahan Mlati Norowito, Kecamatan Kota Kudus, Kabupaten Kudus terombang-ambing di laut.

Hari Prasetya (34) M. Fahrurozi ( 42) berhasil menyelamatkan diri dengan berenang ketepian menggunakan jeriken. Sedangkan Soni tenggelam dan hingga Kamis (26/1/2023) masih dalam pencarian tim SAR gabungan.

"Soni (41) tenggelam di perairan Ujung Pring Kabupaten Jepara. Hingga saat ini masih dalam pencarian tim SAR gabungan," kata Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto, Kamis (26/1/2023).

Dia menjelaskan, peristiwa tersebut berawal ketiga orang tersebut berangkat mancing dari perairan Mbondo menggunakan perahu katir menuju perairan Ujung Pring, Kabupaten Jepara pada Rabu (25/1/2023) sore.

Sesampainya di tengah laut perahu mengalami mati mesin akibat kehabisan bahan bakar minyak (BBM). Kemudian sekitar pukul 16.00 WIB perahu sandar ditengah lego jangkar. Saat lego jangkar perahu di hantam ombak, perahu pecah dan ketiganya terombang ambing di laut.

"Dua orang selamat dengan cara berenang dengan bantuan jerigen dan satu orang masih hilang yakni Soni. Diduga Soni kelelahan saat bereneng akhirnya tenggelam," ujarnya.

Setelah mendapat informasi tersebut, tim SAR gabungan langsung melakukan pencarian menggunakan perahu karet di sekitar tempat kejadian.

"Saat ini kondisi ombak perairan Jepara sekitar 2 meter arah angin dari Barat menuju Barat Laut. Semoga tim SAR gabungan diberi kemudahan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan," pungkasnya.
(don)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content