Minibus Masuk Jurang Sedalam 25 Meter di Garut, 4 Orang Terluka

Minggu, 22 Januari 2023 - 21:44 WIB
Polisi saat melakukan olah TKP di lokasi jatuhnya mobil ke jurang sedalam 25 meter di Garut. Foto: Istimewa
GARUT - Satu unit minibus jenis Suzuki Carry masuk jurang sedalam 25 meter di Jalan Raya Bayongbong - Cisurupan, Kabupaten Garut , Minggu (22/1/2023). Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, sopir beserta tiga penumpangnya hanya mengalami luka ringan.

Peristiwa kecelakaan terjadi pukul 12.00 WIB di wilayah Kampung Andir, Desa Tambakjaya, Kecamatan Cisurupan.

Kapolsek Cisurupan, Iptu Iwan Soleh Pujiawan mengatakan, kronologi kecelakaan bermula saat kendaraan tersebut melaju dari arah Bayongbong menuju Cisurupan.





Menurutnya, saat melintasi wilayah Kampung Andir, minibus yang dikemudikan Muhammad Pahri (18) warga Kampung Nanggorak, Desa Sindangpalay, Kecamatan Karangpawitan, itu mengalami gangguan teknis pada bagian pedal gas, yang berakibat laju kendaraan tak mampu dikendalikan.

"Sewaktu melalui jalan agak menanjak dan menikung ke kanan, kendaraan mengalami masalah pada bagian pedal gas hingga kemudian hilang kendali. Kendaraan itu kemudian terperosok ke dalam jurang sebelah kiri sedalam kurang lebih 25 meter," katanya.

Dia menyebutkan, para korban langsung diselamatkan oleh warga yang melihat kejadian tersebut. Aparat kepolisian pun segera mendatangi lokasi setelah mendapat laporan kecelakaan.

"Kejadian kecelakaan ini membuat kendaraan rusak dan empat orang korban di dalamnya mengalami luka ringan," ujar Kapolsek Cisurupan.



Para penumpang yang juga menjadi korban dalam kecelakaan Suzuki Carry berwarna silver ini diantaranya adalah Fikri Permana Saputra (32) warga Kampung Cijoho, Desa Mekarsari, Kecamatan Karangpawitan, Eti Nurdiati (54), warga Kampung Padarame, Desa Neglasari, Kecamatan Cisompet, dan Alya Fitriani (12), warga Kampung Padarame, Desa Neglasari, Kecamatan Cisompet.

"Sopir dan ketiga penumpang sudah dibawa ke Puskesmas Cisurupan untuk mendapatkan perawatan medis atas luka yang diderita. Sementara kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait dalam proses evakuasi bangkai kendaraan," paparnya.
(nic)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content