Pangdam Siap Bantu KONI Sumut
A
A
A
MEDAN - Pangdam I/BB Mayjen TNI Edy Rahmayadi mempersilakan KONI Sumut menggunakan sarana dan prasarana yang dimiliki pihaknya untuk kesiapan kontingen menatap Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera IX/2015 di Kepulauan Bangka Belitung, November mendatang.
“Kalau memang KONI Sumut menilai ada fasilitas ataupun sarana dan prasarana milik Kodam I/BB yang dapat digunakan untuk menunjang program latihan atlet, silakan dipakai,” kata Edy, saat menerima audiensi pengurus KONI Sumut pimpinan Gus Irawan Pasaribu di Makodam I/BB Jalan Binjai Medan, kemarin. Pangdam didampingi Aster Kasdam I/BB Kol Arh Fachrudin, Kajasdam I/BB Kol Inf KF Siregar, Kapendam I/BB Kol Inf Enoh Solihuddin, dan Sahli Pangdam I/BB Bit Ideologi Kol Inf Made Sukarya, dirinya pun menyarankan jika diperlukan kontingen Sumut mendapat pelatihan khusus, yakni semimiliter.
Para atlet dibekali pelatihan khusus secara semimiliter guna membangun karakter building, sikap pantang menyerah, menanamkan fanatisme bahkan nasionalisme, yang nantinya dibutuhkan untuk memenangkan pertandingan nanti. “Kalau perlu, kami bikin di Rindam I/BB Pematangsiantar. Fasilitas di sana sangat mendukung,” kata Edy. Pangdam menyebutkan, selaku putra daerah Sumut (anak Medan), dia mengaku prihatin prestasi olahraga di provinsi tempat dirinya dibesarkan, terkhusus lagi PSMS Medan, tim kesayangannya, justru anjlok.
Karena itu, setelah menjabat Pangdam I/BB, jenderal bintang dua ini melakukan gebrakan dengan mengajak berbagai elemen untuk memberi kepeduliannya membangun kembali PSMS. “Saya tidak punya kepentingan di sini. Yang saya inginkan hanya satu, bagaimana taji tim Ayam Kinantanharus kembali tajam dan kokoknya kembali terdengar,” ujar mantan Panglima Divisi Infantri-I Kostrad itu.
Pangdam juga meminta Gus Irawan dan pengurus KONI Sumut lainnya menyatukan tekad, visi dan misi serta merumuskan langkah-langkah apa yang bisa diambil untuk membangun kembali prestasi olahraga Sumut secara keseluruhan. “Selagi untuk kebaikan dan memajukan nama Sumut, saya siap membantu. Tidak ada kata terlambat. Kalaupun sudah terlambat, hal itu jauh lebih baik daripada kami tidak berbuat sama sekali,” tandas Edy.
Sementara Ketua Umum KONI Sumut Gus Irawan Pasaribu mengapresiasi saran Pangdam tersebut yang menjadi pemicu pihaknya serius mendorong atlet mengukir prestasi.
“Dukungan Bapak menambah semangat kami dan saran untuk memberikan pelatihan khusus bagi atlet, kami kira juga sangat tepat,” ujar Gus, didampingi Ketua Harian John Ismadi Lubis dan Sekum Chairul Azmi Hutasuhut, Bidang Hukum Januari Siregar, Binpres Mesnan, Litbang Basyaruddin Daulay, Budi Valianto dan Bidang Promosi Krisyanto Pasaribu, bersama rombongan Kadispora Sumut Baharuddin Siagian dan Sekretaris Sakiruddin.
Haris dasril
“Kalau memang KONI Sumut menilai ada fasilitas ataupun sarana dan prasarana milik Kodam I/BB yang dapat digunakan untuk menunjang program latihan atlet, silakan dipakai,” kata Edy, saat menerima audiensi pengurus KONI Sumut pimpinan Gus Irawan Pasaribu di Makodam I/BB Jalan Binjai Medan, kemarin. Pangdam didampingi Aster Kasdam I/BB Kol Arh Fachrudin, Kajasdam I/BB Kol Inf KF Siregar, Kapendam I/BB Kol Inf Enoh Solihuddin, dan Sahli Pangdam I/BB Bit Ideologi Kol Inf Made Sukarya, dirinya pun menyarankan jika diperlukan kontingen Sumut mendapat pelatihan khusus, yakni semimiliter.
Para atlet dibekali pelatihan khusus secara semimiliter guna membangun karakter building, sikap pantang menyerah, menanamkan fanatisme bahkan nasionalisme, yang nantinya dibutuhkan untuk memenangkan pertandingan nanti. “Kalau perlu, kami bikin di Rindam I/BB Pematangsiantar. Fasilitas di sana sangat mendukung,” kata Edy. Pangdam menyebutkan, selaku putra daerah Sumut (anak Medan), dia mengaku prihatin prestasi olahraga di provinsi tempat dirinya dibesarkan, terkhusus lagi PSMS Medan, tim kesayangannya, justru anjlok.
Karena itu, setelah menjabat Pangdam I/BB, jenderal bintang dua ini melakukan gebrakan dengan mengajak berbagai elemen untuk memberi kepeduliannya membangun kembali PSMS. “Saya tidak punya kepentingan di sini. Yang saya inginkan hanya satu, bagaimana taji tim Ayam Kinantanharus kembali tajam dan kokoknya kembali terdengar,” ujar mantan Panglima Divisi Infantri-I Kostrad itu.
Pangdam juga meminta Gus Irawan dan pengurus KONI Sumut lainnya menyatukan tekad, visi dan misi serta merumuskan langkah-langkah apa yang bisa diambil untuk membangun kembali prestasi olahraga Sumut secara keseluruhan. “Selagi untuk kebaikan dan memajukan nama Sumut, saya siap membantu. Tidak ada kata terlambat. Kalaupun sudah terlambat, hal itu jauh lebih baik daripada kami tidak berbuat sama sekali,” tandas Edy.
Sementara Ketua Umum KONI Sumut Gus Irawan Pasaribu mengapresiasi saran Pangdam tersebut yang menjadi pemicu pihaknya serius mendorong atlet mengukir prestasi.
“Dukungan Bapak menambah semangat kami dan saran untuk memberikan pelatihan khusus bagi atlet, kami kira juga sangat tepat,” ujar Gus, didampingi Ketua Harian John Ismadi Lubis dan Sekum Chairul Azmi Hutasuhut, Bidang Hukum Januari Siregar, Binpres Mesnan, Litbang Basyaruddin Daulay, Budi Valianto dan Bidang Promosi Krisyanto Pasaribu, bersama rombongan Kadispora Sumut Baharuddin Siagian dan Sekretaris Sakiruddin.
Haris dasril
(ars)