Ini Penjelasan Polisi soal Longsor di Kabupaten Bandung

Selasa, 05 Mei 2015 - 20:13 WIB
Ini Penjelasan Polisi...
Ini Penjelasan Polisi soal Longsor di Kabupaten Bandung
A A A
BANDUNG - Longsor terjadi di Kampung Cibitung, Desa Margamukti, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. Menurut polisi, pipa gas alam milik PT Geothermal Star Energy meledak sehingga menyebabkan tanah longsor.

"Posisi pipa itu di atas ketinggian. Sehingga pipa berisi tekanan gas bumi yang kuat pecah dan mengakibatkan pergeseran tanah," jelas Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono dalam pesan singkat yang diterima Sindonews, Selasa (5/5/2015).

Menurutnyaā€ˇ, pergeseran tanah tersebut berimbas pada hantaman tanah di atas bukit. "Hantaman itu mengakibatkan tanah longsor dan menimpa penduduk yang sedang bekerja di perkebunan," tuturnya.

Akibatnya, longsoran tanah tersebut menimpa penduduk yang sedang bekerja di perkebunan. Dari informasi yang dihimpun, sejumlah warga masih tertimbun longsoran tanah. Kini tim gabungan TNI, Polri, BPBD, dan warga masih terus melakukan pencarian korban tertimbun.

Diberitakan sebelumnya, bencana longsor terjadi di Kampung Cibitung RW 15, Desa Margamukti, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (5/5/2015) pukul 14.00 WIB. Satu orang tewas, 14 lainnya diperkirakan tertimbun material longsor. (Baca: Longsor di Kabupaten Bandung, Satu Tewas dan 14 Tertimbun).
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2197 seconds (0.1#10.140)