19 Sekolah di Kaltim Siap Gelar UN Berbasis Komputer
A
A
A
SAMARINDA - Sebanyak 19 sekolah di Kalimantan Timur (Kaltim) akan menggelar Ujian Nasional (UN) yang dilaksanakan dengan cara berbasis komputer atau Computer Based Test (CBT).
Seluruh sekolah ini telah siap melaksanakan UN CBT dan menyiapkan berbagai perlengkapannya.
Kepala Dinas Pendidikan Kaltim Musyahrim menyebutkan, ke-19 sekolah tersebut yaitu SMKN 1 Samarinda, SMKN 5 Samarinda, SMKN 6 Samarinda, SMKN 7 Samarinda, SMPN 1 Samarinda dan SMPN 2 Samarinda.
Selain itu, SMAN 1 Balikpapan, SMAN 2 Balikpapan, SMAN 5 Balikpapan, SMA Muhammadiyah 2 Al Mujahidin Balikpapan, SMA Patra Dharma Balikpapan, SMKN 2 Balikpapan, SMKN 3 Balikpapan, SMPN 1 Balikpapan.
Serta SMA YPK Bontang, SMA YPVDP Bontang, SMPN 1 Bontang, SMP YPK Bontang dan SMK Bhakti Loa Janan Kutai Kartanegara.
"Sekolah yang akan menggunakan sistem CBT semua sudah siap. Saat ini perangkat sistem tersebut sudah terpasang. Soal maupun lembar jawaban untuk ujian melalui sistem tersebut telah didownload dari server Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional ke server masing-masing sekolah,” kata Musyahrim, Sabtu (11/4/2015).
Meski ada 19 sekolah yang menggunakan sistem CBT, tetapi panitia ujian tetap menyiapkan soal manual untuk peserta di sekolah-sekolah tersebut sebagai antisipasi jika terjadi masalah teknis dalam sistem tersebut.
“Perbedaan sistem CBT hanya pada pengisian lembar jawaban saja. Jika CBT, mereka langsung mengklik di komputer, sedangkan cara manual siswa harus bergelut dengan pensil 2B untuk mengisi lembar jawaban. Jadi, tidak ada perbedaan. Semua hasil jawaban diproses di daerah terlebih dulu, kemudian baru disampaikan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional,” jelasnya.
Musyahrim yakin seluruh peserta ujian pasti sudah siap. “Masing-masing sekolah telah melaksanakan ujian try out sehingga kami yakin siswa di Kaltim siap mengikuti ujian. Apalagi, orang tua mereka selalu memberikan motivasi untuk terus belajar dalam menghadapi ujian,” tandasnya.
Seluruh sekolah ini telah siap melaksanakan UN CBT dan menyiapkan berbagai perlengkapannya.
Kepala Dinas Pendidikan Kaltim Musyahrim menyebutkan, ke-19 sekolah tersebut yaitu SMKN 1 Samarinda, SMKN 5 Samarinda, SMKN 6 Samarinda, SMKN 7 Samarinda, SMPN 1 Samarinda dan SMPN 2 Samarinda.
Selain itu, SMAN 1 Balikpapan, SMAN 2 Balikpapan, SMAN 5 Balikpapan, SMA Muhammadiyah 2 Al Mujahidin Balikpapan, SMA Patra Dharma Balikpapan, SMKN 2 Balikpapan, SMKN 3 Balikpapan, SMPN 1 Balikpapan.
Serta SMA YPK Bontang, SMA YPVDP Bontang, SMPN 1 Bontang, SMP YPK Bontang dan SMK Bhakti Loa Janan Kutai Kartanegara.
"Sekolah yang akan menggunakan sistem CBT semua sudah siap. Saat ini perangkat sistem tersebut sudah terpasang. Soal maupun lembar jawaban untuk ujian melalui sistem tersebut telah didownload dari server Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional ke server masing-masing sekolah,” kata Musyahrim, Sabtu (11/4/2015).
Meski ada 19 sekolah yang menggunakan sistem CBT, tetapi panitia ujian tetap menyiapkan soal manual untuk peserta di sekolah-sekolah tersebut sebagai antisipasi jika terjadi masalah teknis dalam sistem tersebut.
“Perbedaan sistem CBT hanya pada pengisian lembar jawaban saja. Jika CBT, mereka langsung mengklik di komputer, sedangkan cara manual siswa harus bergelut dengan pensil 2B untuk mengisi lembar jawaban. Jadi, tidak ada perbedaan. Semua hasil jawaban diproses di daerah terlebih dulu, kemudian baru disampaikan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional,” jelasnya.
Musyahrim yakin seluruh peserta ujian pasti sudah siap. “Masing-masing sekolah telah melaksanakan ujian try out sehingga kami yakin siswa di Kaltim siap mengikuti ujian. Apalagi, orang tua mereka selalu memberikan motivasi untuk terus belajar dalam menghadapi ujian,” tandasnya.
(sms)