Jaya Hartono Sukses !

Minggu, 29 Maret 2015 - 09:10 WIB
Jaya Hartono Sukses !
Jaya Hartono Sukses !
A A A
YOGYAKARTA - PSS Sleman sukses meraih kemenangan pada laga uji coba perdana setelah diarsiteki Jaya Hartono. Super Elang Jawa menundukan tamunya PSBK Bliotar 2-0 pada laga yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo Sleman, kemarin sore.

Tidak bisa dimainkannya dua gelandang serang Dicky Praryoga dan Voller Ortega menjadikan permainan PSS tidak bisa berkembang di babak pertama. Permainan saling menyerang disuguhkan kedua kesebelasan di babak pertama yang dimulai pukul 15.15 WIB. Namun sejumlah peluang yang berhasil diciptakan tidak bisa dimaksimalkan sehingga kedudukan imbang 0-0 bertahan hingga jeda.

Usai jeda PSS Sleman langsung menggebrak dan tendangan ringan striker Aris “Sincan” Alfiansyah yang tidak bisa diantisipasi dengan cermat oleh dua center bek PSBK akhirnya merubah skor menjadi 1-0 untuk Sleman.” Kehilangan dua sayap permainan kurang greget. Saya terpaksa tarik Johan (Johan Arga) yang sering ragu-ragu untuk digantikan pemain yang juga memiliki tipikal bermain cepat,” tandas Pelatih PSS Sleman Jaya Hartono.

Gol kedua Sleman didapatkan dari titik putih oleh sang kapten Ahmad Simbiring. Pinalti diberikan setelah upaya penusukan dari lini kanan yang dilakukan Aris Sincan membuat pemain belakang PSBK harus menjatuhkannya di kotak pinalti. Pemberian keuntungan oleh wasit tersebut menjadikan skuad Laskar Peta mulai kehilangan fokus permainan dan terpancing emosinya.

Beberapa kali pertandingan harus dihentikan karena terjadi keributan di tengah lapangan. Bahkan tercatat dua pemain harus diganjar kartu merah yakni Elvis Nelson dari PSS setelah ribut dengan Nur Ngaini dari PSBK Blitar. “Anak-anak kehilangan fokus setelah ada pinalti tadi. Wong kita yang kena tapi kita kena pinalti. Ini menjadi anakanak kehilangan fokus. Pembenahan mental menjadi agenda selanjutnya,” tandas pelatih PSBK Blitar, Kurnia Patmedi.

Dari teknis permainan Kurnia menyebut anak asuhnya bisa mengembangkan permainan setelah dievaluasi pasca-dikalahkan PSIM Yogyakarta 3-0 Kamis (26/3) lalu. Strategi yang diterapkan untuk lebih menyerang bisa berjalan dengan baik. Namun momentum menjadi hilang setelah PSS diberikan keuntungan pinalti oleh wasit.

Maha deva
(bhr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8700 seconds (0.1#10.140)