Ketua DPRD Kritik Habis Kinerja SKPD

Kamis, 19 Maret 2015 - 12:13 WIB
Ketua DPRD Kritik Habis...
Ketua DPRD Kritik Habis Kinerja SKPD
A A A
MEDAN - Pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota Medan yang digelar di Hotel Emerald, kemarin, tiba-tiba mendadak hening.

Hal itu terjadi ketika Ketua DPRD Kota Medan, Henry Jhon Hutagalung, mengkritik habis kinerja Pemko Medan. Kritik yang dilontarkan tidak hanya persoalan infrastruktur, tapi juga soal disiplin hingga pelayanan aparatur. Di awal kritik yang dilontarkannya, Henry Jhon menyoroti ketidakdisiplinan waktu. “Saya diundang di acara ini pukul 08.00 WIB, tapi acara baru mulai pukul 09.30 WIB.

Saya minta ke depannya tolong dihargai orang-orang yang disiplin terhadap waktu. Sebab, banyak hal yang bisa dilakukan dari sela-sela waktu yang tidak tepat itu tadi. Tak hanya itu, banyak juga agenda lain yang harus dilakukan. Tentu dengan kita berdisiplin waktu, pekerjaan kita pun tidak siasia,” ungkap Henry saat memberikan sambutan dalam kegiatan musrenbang yang bertujuan untuk menyusun program pembangunan Kota Medan 2016 itu.

Selain persoalan disiplin, Henry juga mengkritik kondisi infrastruktur jalan yang masih banyak kerusakan. Parahnya lagi, kata dia, anggota DPRD sebagai mitra kerja Pemko Medan juga tidak bisa menyampaikanpersoalanitulangsungkepada pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait. “Saya coba menghubungi dan SMS kepala Dinas Bina Marga, tapi tidak bisa. Bagaimana lagi kalau begini?

Padahal, fungsi kami adalah pengawasan, tapi kami tidak bisa menyampaikan keluhan masyarakat itu. Bagaimana kita mau memperbaiki hal ini ke depannya? Apa yang kami sampaikan ini bukanlah suatu permusuhan, tapi lebih karena Dewan dan pemko adalah mitra kerja,” kata Henry. Dia juga menyoroti kondisi pelayanan kesehatan. Dia mencontohkan lemari pendingin di kamar mayat RSUD dr Pirngadi, banyak yang rusak, sehingga sering menimbulkan bau busuk.

“Belum lagi kita lihat fasilitas kamar dan alat-alat kesehatan, dan pelayanannya, mulai dari tingkat puskesmas hingga pelayanan di RSUD dr Pirngadi, masih jauh dari harapan,” ucapnya. Untuk sektor pendidikan, dia juga menilai masih banyak hal yang tidak diperhatikan, terutama keberadaan sekolah dasar (SD) di Jalan Mangkubumi yang sudah sangat memprihatinkan. “Sekolah itu berada di tengah kota, tapi kondisinya sangat memprihatinkan.

Namun, kenapa hal ini tidak menjadi prioritas? Harusnya ada upaya yang dilakukan untuk membangun kembali sekolah tersebut,” ujar Henry. Sisi lain yang menjadi sorotan Henry adalah Kota Medan hingga saat ini sama sekali belum memiliki ikon pariwisata. Padahal, itu sangat diperlukan untuk menggaet wisatawan.

“Saya ingin musrenbang kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, harus ada terobosan yang dilakukan. Salah satunya seperti membangun polsek lagi di Kota Medan. Sebab, hingga saat ini, seperti kawasan Johor, Tuntungan, Selayang, juga Sunggal, itu hanya dilayani dua polsek. Harusnya di Kota Medan ini sudah dicanangkan satu kecamatan satu polsek,” papar Henry.

Menanggapi hal ini, Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, mengatakan, untuk infrastruktur jalan yang ada sepanjang 3.000 meter memang ada kondisinya yang rusak. Namun, anggaran Pemko Medan tentunya tidak bisa secara langsung memperbaiki jalan-jalan yang rusak itu. “Kami setiap tahun melakukan perencanaan pembangunan untuk menjawab keluhan masyarakat, namun pembangunan yang dilakukan harus sesuai kapasitas dan anggaran Pemko Medan.

Sebab, anggaran kami terbatas,” kata Eldin. Untuk pelayanan publik, Eldin memastikan akan terus ditingkatkan. Begitu juga dengan sarana dan prasarana kesehatan. “Untuk tahun ini pemko memang fokus dalam pembenahan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan,” ucap Eldin.

Sedangkan untuk usulan satu polsek satu kecamatan, Eldin mengatakan bahwa Pemko Medan akan segera membahasnya. Namun, untuk tahun ini memang belum bisa diwujudkan karena Pemko Medan harus mencari lahan untuk membangun polsek tersebut. “Tahun 2016 hal itu Insya Allah bisa diwujudkan,” tandasnya.

Lia anggia nasution
(bhr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2354 seconds (0.1#10.140)