Ajak Warga Bayar Pajak melalui Car Free Day
A
A
A
MEDAN - Kegiatan car free day yang digelar setiap Minggu terlihat berbeda dari biasanya, kemarin. Ribuan warga yang hadir tidak hanya berolahraga, tapi diajak taat pajak dengan kegiatan menyenangkan.
Kegiatan car free day kali ini dirangkai dengan Hari Bakti Pajak. Karena itu, Dinas Pendapatan yang kali ini menjadi penyelenggara kegiatan. Tidak ingin melewatkan kesempatan yang baik itu, Dinas Pendapatan langsung memanfaatkan momen itu untuk menyosialisasikan pajak sekaligus mengajak seluruh masyarakat taat membayar pajak.
Berdasarkan pantauan KORAN SINDO MEDAN, kawasan Jalan Jenderal Sudirman persis di depan rumah dinas wali kota, sudah mulai ramai dikunjungi warga sejak pukul 06.00 WIB. Selain ribuan warga, kegiatan car free day juga dihadiri Wakil Gubernur Sumut, T Erry Nuradi; Wali Kota Medan, Dzulmi Eldink Kajari Medan, Samsuri; Dandim 0201/BS, Letkol Kav Setiawan Arismunandar; dan Bupati Nias Selatan, Idealisman Dachi.
Kegiatan car free day diawali dengan fun bike sekitar pukul 07.35 WIB. Wali kota bersama istri, Rita Maharani, turut mengikuti fun bike bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Medan.
Peserta fun bike menelusuri Jalan Pangeran Diponegoro, Jalan Balai Kota, Jalan Imam Bonjol, kawasan ex Bandara Po-lonia, Jalan AH Nasution, Jalan Brigjen Hamid, Jalan Brigjen Katamso, Jalan Suprapto, dan berakhir di Jalan Jenderal Sudirman.
Sedangkan bagi warga yang tidak ikut fun bike, mengikuti senam bersama yang dipandu sejumlah instruktur. Acara car free day bertambah meriah karena ratusan anak PAUD dan siswa taman kanakkanak ikut hadir didampingi guru serta orang tua untuk mengikuti lomba mewarnai maupun melukis.
Dengan penuh semangat, mereka mewarnai dan melukis di atas kertas yang telah disediakan pa-nitia. Setelah rombongan fun bike kembali ke Jalan Jenderal Sudirman, wali kota bersama wagubsu kemudian memberikan santunan kepada 100 anak yatim dari sejumlah panti asuhan.
Dilanjutkan dengan penyerahan SPPT PBB secara simbolis kepada lima wajib pajak potensial. Setelah itu giliran wali kota menerima bantuan 50 unit sepeda dari Bank Sumut. Keseluruhan sepeda selanjutnya diserahkan wali kota kepada Kadispenda Medan, M Huni, untuk digunakan sebagai transportasi satgas PBB.
Dengan sepeda itulah satgas PBB ditugaskan mengantarkan SPPT PBB kepada para wajib pajak. Karenanya, bantuan sepeda ini sangat mendukung mobilitas satgas PBB dalam bekerja. Kepala Dinas Pendapatan Kota Medan, M Husni , selanjutnya menyosialisasikan pajak kepada seluruh peserta car free day.
Selain menjelaskan pentingnya membayar pajak, M Husni didampingi beberapa anggotanya menyanyikan lagu yang intinya mengajak seluruh warga Kota Medan taat membayar pajak. Sebab, pajak yang dibayarkan itu akan dikembalikan kepada warga melalui pembangunan.
“Inti dari kegiatan car free day yang dilakukan pagi ini adalah ingin melakukan sosialisasi, memberikan penjelasan tentang pajak secara lengkap, dan mengajak seluruh masyarakat taat membayar pajak, sekaligus membuktikan pajak merupakan bagian dari masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Dinas Pendapatan dalam area car free day. Sebab, selain mengajak berolahraga, masyarakat juga diberi penjelasan tentang pajak. Melalui sosialisasi yang diberikan itu, masyarakat pun mengetahui bahwa pajak yang dibayarkan untuk mendukung pembangunan.
Untuk itu, Eldin berharap SKPD lainnya bisa mengikuti langkah yang dilakukan Dinas Pendapatan. Artinya, semua SKPD bisa memanfaatkan momen car free day sebagai ajang menyosialisasikan program kerja, sehingga masyarakat mengetahuinya.
“Saya nilai ini cukup efektif. Bagi SKPD yang ingin melakukannya, kami persilakan, karena kami menggelar car free day setiap Minggu,” kata Eldin.
Lia anggia nasution
Kegiatan car free day kali ini dirangkai dengan Hari Bakti Pajak. Karena itu, Dinas Pendapatan yang kali ini menjadi penyelenggara kegiatan. Tidak ingin melewatkan kesempatan yang baik itu, Dinas Pendapatan langsung memanfaatkan momen itu untuk menyosialisasikan pajak sekaligus mengajak seluruh masyarakat taat membayar pajak.
Berdasarkan pantauan KORAN SINDO MEDAN, kawasan Jalan Jenderal Sudirman persis di depan rumah dinas wali kota, sudah mulai ramai dikunjungi warga sejak pukul 06.00 WIB. Selain ribuan warga, kegiatan car free day juga dihadiri Wakil Gubernur Sumut, T Erry Nuradi; Wali Kota Medan, Dzulmi Eldink Kajari Medan, Samsuri; Dandim 0201/BS, Letkol Kav Setiawan Arismunandar; dan Bupati Nias Selatan, Idealisman Dachi.
Kegiatan car free day diawali dengan fun bike sekitar pukul 07.35 WIB. Wali kota bersama istri, Rita Maharani, turut mengikuti fun bike bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Medan.
Peserta fun bike menelusuri Jalan Pangeran Diponegoro, Jalan Balai Kota, Jalan Imam Bonjol, kawasan ex Bandara Po-lonia, Jalan AH Nasution, Jalan Brigjen Hamid, Jalan Brigjen Katamso, Jalan Suprapto, dan berakhir di Jalan Jenderal Sudirman.
Sedangkan bagi warga yang tidak ikut fun bike, mengikuti senam bersama yang dipandu sejumlah instruktur. Acara car free day bertambah meriah karena ratusan anak PAUD dan siswa taman kanakkanak ikut hadir didampingi guru serta orang tua untuk mengikuti lomba mewarnai maupun melukis.
Dengan penuh semangat, mereka mewarnai dan melukis di atas kertas yang telah disediakan pa-nitia. Setelah rombongan fun bike kembali ke Jalan Jenderal Sudirman, wali kota bersama wagubsu kemudian memberikan santunan kepada 100 anak yatim dari sejumlah panti asuhan.
Dilanjutkan dengan penyerahan SPPT PBB secara simbolis kepada lima wajib pajak potensial. Setelah itu giliran wali kota menerima bantuan 50 unit sepeda dari Bank Sumut. Keseluruhan sepeda selanjutnya diserahkan wali kota kepada Kadispenda Medan, M Huni, untuk digunakan sebagai transportasi satgas PBB.
Dengan sepeda itulah satgas PBB ditugaskan mengantarkan SPPT PBB kepada para wajib pajak. Karenanya, bantuan sepeda ini sangat mendukung mobilitas satgas PBB dalam bekerja. Kepala Dinas Pendapatan Kota Medan, M Husni , selanjutnya menyosialisasikan pajak kepada seluruh peserta car free day.
Selain menjelaskan pentingnya membayar pajak, M Husni didampingi beberapa anggotanya menyanyikan lagu yang intinya mengajak seluruh warga Kota Medan taat membayar pajak. Sebab, pajak yang dibayarkan itu akan dikembalikan kepada warga melalui pembangunan.
“Inti dari kegiatan car free day yang dilakukan pagi ini adalah ingin melakukan sosialisasi, memberikan penjelasan tentang pajak secara lengkap, dan mengajak seluruh masyarakat taat membayar pajak, sekaligus membuktikan pajak merupakan bagian dari masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Dinas Pendapatan dalam area car free day. Sebab, selain mengajak berolahraga, masyarakat juga diberi penjelasan tentang pajak. Melalui sosialisasi yang diberikan itu, masyarakat pun mengetahui bahwa pajak yang dibayarkan untuk mendukung pembangunan.
Untuk itu, Eldin berharap SKPD lainnya bisa mengikuti langkah yang dilakukan Dinas Pendapatan. Artinya, semua SKPD bisa memanfaatkan momen car free day sebagai ajang menyosialisasikan program kerja, sehingga masyarakat mengetahuinya.
“Saya nilai ini cukup efektif. Bagi SKPD yang ingin melakukannya, kami persilakan, karena kami menggelar car free day setiap Minggu,” kata Eldin.
Lia anggia nasution
(ftr)