Ratusan Kios-Los Pasar Tayu Pati Hangus

Jum'at, 30 Januari 2015 - 13:09 WIB
Ratusan Kios-Los Pasar...
Ratusan Kios-Los Pasar Tayu Pati Hangus
A A A
PATI - Ratusan kios dan los Pasar Tayu, Kecamatan Tayu, Pati, dini hari kemarin ludes dilalap api. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, tapi kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp10 miliar.

Seorang tukang parkir Pasar Tayu yang menjadi saksi mata bernama Kusnadi mengatakan kepulan asap berwarna putih kemerahan terlihat mengepul dari salah satu sudut pasar tradisional ini sekitar pukul 02.30 WIB.

Dia awalnya tak terlalu memedulikan hal itu karena mengira asap berasal dari pembakaran sampah yang dilakukan pedagang. “Tapi anehnya, asapnya justru terus membesar. Ini yang membuat saya curiga,” ujar Kusnadi, yang saat kejadian berada persis di depan Pasar Tayu, kemarin.

Titik asap yang dilihatnya itu diperkirakan berasal dari bagian tengah pasar. Setelah memastikan titik munculnya asap, Kusnadi langsung menghubungi sejumlah pedagang pasar itu. Barulah saat itu pedagang dan warga sekitar berdatangan untuk menyelamatkan barang dagangannya. “Namun, api sudah lebih cepat membakar barang-barang di kios dan los,” ucapnya.

Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kabupaten Pati, Heru Suyanta mengatakan pihaknya datang ke lokasi kejadian sekitar pukul 03.15 WIB. Untuk memadamkan api, pihaknya mengerahkan setidaknya sembilan mobil pemadam kebakaran. Sayangnya proses pemadaman api mengalami sejumlah kendala, seperti akses masuk ke pasar yang sulit dilewati mobil pemadam kebakaran.

Petugas terpaksa menjebol sejumlah bagian agar mobil pemadam bisa melintas. Petugas juga sedikit terkendala ketika api mulai membakar kios penjual parfum. Kobaran api membuat botol besar tempat menyimpan bibit parfum meledak. “Ledakan itu terjadi hingga hampir satu jam lebih. Kami juga harus lebih hati-hati karena ledakan botol bisa mencelakakan petugas,” kata Heru.

Pihaknya fokus melokalisasi kobaran api agar tidak merambat ke pemukiman warga. Sebab, di sekitar pasar tradisional tersebut juga banyak dikelilingi tempat usaha lain seperti bank. “Dan untungnya upaya ini berhasil,” ucapnya.

Kapolsek Tayu AKP Purwito menuturkan, pihaknya menerjunkan sekitar 29 personel polisi untuk melakukan pengamanan di sekitar lokasi Pasar Tayu. Sebab, banyak barang dagangan pedagang yang hanya diletakkan di pinggir jalan sehingga rawan dicuri. “Kami juga melakukan patroli agar tidak ada kerugian tambahan akibat barang dagangan yang dicuri pihak tak bertanggung jawab,” ucapnya.

Sementara itu, Camat Tayu, Sentot Purnomo mengatakan kebakaran tersebut menimbulkan kerugian yang nilainya ditaksir mencapai Rp7 miliar- Rp10 miliar karena hampir seluruh kios dan los di pasar tersebut ludes dilalap si jago merah .

“Dugaan sementara api muncul karena korsleting listrik,” ucapnya. Tapi untuk memastikannya masih menunggu hasil penyelidikan pihak kepolisian.

Muhammad Oliez
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8323 seconds (0.1#10.140)