Hadirkan Pesona Fashion Wanita dalam Bingkai Foto
A
A
A
YOGYAKARTA - Banyak cara mengekspresikan karya foto salah satunya dengan membidik keindahan wanita dalam berbagai pose fashion yang elegan namun simpel, hal ini terlihat pada pameran foto karya Bima Arya yang diadakan di Tirana Butik and Art Space di Jalan Suryodinigratan. Pameran foto ini berlangsung 15 Januari hingga 10 Februari 2015.
Pameran ini adalah pameran perdana bagi Bima. Tema yang diambil kali ini adalah Simple Beauty. Terdapat 20 koleksi foto yang dipamerkan. Karya foto ini dilakukan selama hunting di beberapa kota dalam kurun waktu satu tahun 2014. Tema ini dipilih untuk menyesuaikan dengan lokasi pameran yang terletak di butik.
“Saya pikir karya foto ini pas dengan butik, saya banyak menampilkan foto fashion dan beberapa foto lain yang tidak jauh-jauh dengan tema kesederhanaan dan natural seorang wanita dalam foto. Saya sengaja tidak melakukan banyak editan pada foto agar semua tampak lebih natural,” kata Bima, kemarin.
Fotografer yang baru tiga tahun terakhir menekuni dunia fotografi ini mengungkapkan, memotret model memiliki keunikan sendiri karena beda tempat beda pula karakter sang model meski model yang digunakan sama. Di tempat A sang model akan menyatu dengan lokasi foto di tempat tersebut, pindah ke lokasi B sang model yang sama akan beradaptasi dengan tempat yang baru dan hal ini membuat fotografer harus jeli serta pandai melihat suasana juga momen agar hasil foto optimal.
Beberapa lokasi foto diambil di kafe, kompleks pertokoan, dan beberapa bangunan heritage. Kesulitan utama membidik foto model harus menemukan momen yang pas antara model dengan tempat pemotretan sehingga memperoleh satu keutuhan gambar. Kesulitan terberat adalah ketika memotret di lokasi candi karena harus mengatur kontras cahaya matahari di tempat tersebut dengan model yang bersangkutan.
“Saat ini saya sedang menekuni foto fashion. Menurut saya, memotret fashion harus pandai mengatur cahaya agar detail yang ingin diperlihatkan lebih fokus dan orang yang melihat foto langsung fokus pada detail yang ditonjolkan pada produk baju atau perhiasan yang digunakan,” paparnya.
Rina Ariyani salah seorang pengujung mengaku pemeran foto ini menyatu dengan konsep butik. Foto-foto fashion yang ditampilkan cukup detail dan terlihat art-nya di beberapa bagian. “Saya melihatnya seperti sedang berbelanja pakaian ditemani pemandangan fotofoto fashion yang ada di beberapa sudut butik,” tuturnya.
Windy Anggraina
Pameran ini adalah pameran perdana bagi Bima. Tema yang diambil kali ini adalah Simple Beauty. Terdapat 20 koleksi foto yang dipamerkan. Karya foto ini dilakukan selama hunting di beberapa kota dalam kurun waktu satu tahun 2014. Tema ini dipilih untuk menyesuaikan dengan lokasi pameran yang terletak di butik.
“Saya pikir karya foto ini pas dengan butik, saya banyak menampilkan foto fashion dan beberapa foto lain yang tidak jauh-jauh dengan tema kesederhanaan dan natural seorang wanita dalam foto. Saya sengaja tidak melakukan banyak editan pada foto agar semua tampak lebih natural,” kata Bima, kemarin.
Fotografer yang baru tiga tahun terakhir menekuni dunia fotografi ini mengungkapkan, memotret model memiliki keunikan sendiri karena beda tempat beda pula karakter sang model meski model yang digunakan sama. Di tempat A sang model akan menyatu dengan lokasi foto di tempat tersebut, pindah ke lokasi B sang model yang sama akan beradaptasi dengan tempat yang baru dan hal ini membuat fotografer harus jeli serta pandai melihat suasana juga momen agar hasil foto optimal.
Beberapa lokasi foto diambil di kafe, kompleks pertokoan, dan beberapa bangunan heritage. Kesulitan utama membidik foto model harus menemukan momen yang pas antara model dengan tempat pemotretan sehingga memperoleh satu keutuhan gambar. Kesulitan terberat adalah ketika memotret di lokasi candi karena harus mengatur kontras cahaya matahari di tempat tersebut dengan model yang bersangkutan.
“Saat ini saya sedang menekuni foto fashion. Menurut saya, memotret fashion harus pandai mengatur cahaya agar detail yang ingin diperlihatkan lebih fokus dan orang yang melihat foto langsung fokus pada detail yang ditonjolkan pada produk baju atau perhiasan yang digunakan,” paparnya.
Rina Ariyani salah seorang pengujung mengaku pemeran foto ini menyatu dengan konsep butik. Foto-foto fashion yang ditampilkan cukup detail dan terlihat art-nya di beberapa bagian. “Saya melihatnya seperti sedang berbelanja pakaian ditemani pemandangan fotofoto fashion yang ada di beberapa sudut butik,” tuturnya.
Windy Anggraina
(ftr)