Jadwal KA Malioboro Ekspres Ditambah a

Sabtu, 24 Januari 2015 - 10:57 WIB
Jadwal KA Malioboro Ekspres Ditambah a
Jadwal KA Malioboro Ekspres Ditambah a
A A A
YOGYAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi atau Daop 6 Yogyakarta menambah jadwal perjalanan KA Malioboro Ekspres.

Dengan dioperasikannya jadwal perjalanan baru ini, maka frekuensi perjalanan rangkaian kereta Yogyakarta– Malang dan sebaliknya itu bertambah dari satu menjadi dua perjalanan. KA Malioboro Ekspres menambah perjalanan pagi dari Stasiun Tugu Yogyakarta pada pukul 08.05 WIB dan tiba di Malang, Jatim pukul 16.20 WIB.

KA Malioboro Ekspres memiliki kapasitas tempat duduk sebanyak 470 seat, terdiri dari 150 seat kelas eksekutif dan 320 seat kelas ekonomi. Tarif yang digunakan untuk KA ini adalah tarif komersial dengan sistem tarif batas atas dan batas bawah. Untuk lebih mengenalkan kepada masyarakat, PT KAI memberikan harga promo kepada pengguna yakni seharga Rp200.000 untuk kelas eksekutif dan kelas ekonomi Rp125.000.

“Tambahan frekuensi perjalanan KA Malioboro Ekspres ini hadir setelah kami melakukan survei bahwa tingkat perjalanan Yogyakarta– Malang cukup tinggi, okupansi di atas 90%. Perjalanan yang banyak dari Yogyakarta ke Malang karena melihat Yogyakarta dan Malang adalah kota-kota tujuan wisata dan pendidikan. Jadi rute ini kian hari makin ramai,” beber Executive Vice President Daop 6 Yogyakarta Wiwik Widayanti saat memberangkatkan perdana KA Malioboro Ekspres, kemarin.

Selain Malioboro Ekspres, lanjut dia, masih banyak potensi rute yang memiliki pasar tersendiri tapi belum banyak tergali. Sejauh ini PT KAI terus melakukan survei rute-rute mana saja yang banyak digunakan penumpang KAI. PT KAI melihat survei dan menanyakan langsung kepada masyarakat rute mana yang sering digunakan. Saat ini potensi rute yang memiliki pangsa pasar besar adalah jurusan Yogyakarta–Purwokerto PP (pergi pulang).

Rute Yogyakarta–Purwokerto sedang dikaji lebih jauh seberapa besar pasarnya, karena secara geografis dari Purwokerto ke Bandara Adisutjipto tidak terlalu jauh. Apalagi saat nanti Bandara Kulonprogo dibangun, rute ini akan semakin banyak digunakan masyarakat. Hanya saja, dia menilai, jurusan Yogyakarta–Purwokerto belum dapat diwujudkan karena beberapa kendala.

Misalnya, belum ada sarana yang mendukung rute tersebut karena selama ini relasi KAI yang digunakan masih menggunakan KAI jurusan Yogyakarta–Jakarta yang melewati Purwokerto.

Sementara itu, Manajer Pemasaran Angkutan PT KAI Daop 6 Yogyakarta Sigir Irawanta mengungkapkn, rute Yogyakarta–Purwokerto akan dikaji lebih lanjut. Alasannya, rute ini berpotensi memiliki pasar besar di kemudian hari. Saat ini rute tersebut dibahas di forum dan akan diusulkan ke pusat.

“Harapannya pertengahan tahun ini dengan persiapan yang sudah dilakukan dan sarana yang mendukung rute Yogyakarta– Purwokerto ini akan segera hadir dan dapat dinikmati masyarakat pertengahan tahun 2015 ini,” tandasnya.

Windy Anggraina
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5614 seconds (0.1#10.140)