Batam Kerjasama dengan Yokohama

Kamis, 22 Januari 2015 - 09:18 WIB
Batam Kerjasama dengan...
Batam Kerjasama dengan Yokohama
A A A
BATAM - Pemerintah Kota (Pemkot) Batam akan bekerjasama dengan Pemkot Yokohama, Jepang dalam pengelolaan kota berbasis ramah lingkungan.

Kerjasama ini guna menciptakan kota di Asia yang tumbuh dan berkelanjutan. Gagasan tersebut dicetuskan usai kedatangan utusan khusus Mayor of Japan’s Yokohama City, Mr Hashimoto dan Mr Nakamura ke Batam, sebagai langkah awal menandai kerjasama dua kota besar di dua negara berbeda ini.

Hashimoto menyebutkan, kerjasama ini untuk mengembangkan hubungan kemitraan yang berkelanjutan antara kedua kota.

Diharapkan, dari kerjasama ini dijadikan ajang bertukar pengalaman antar kedua kota dalam pembangunan perkotaan, pengelolaan lingkungan, konsultasi konstruksi, dan solusi untuk menangani masalah berkaitan dengan kemajuan pembangunan kota.

“Pemerintah Kota Yokohama telah melakukan kerjasama serupa di tiga kota lainnya, yakni Cebu (Filipina), Da Nang (Vietnam) dan Bangkok (Thailand),” katanya.

Namun khusus Batam, kata Hashimoto, memiliki nilai besar tersendiri dikarenakan kantor yang akan berada di Batam merupakan kantor bertaraf internasional sebagai kantor utama, dari tiga kota sebelumnya.

“Saya tidak katakan Batam sebagai kota keempat, namun kota pertama karena kantornya akan menjadi kantor besar bertaraf internasional. Selanjutnya kami mengundang Wali Kota Batam ke Yokohama untuk menandatangani kerjasama yang sangat penting ini," ujarnya.

Untuk pembiayaan program ini, Hashimoto akan menggandeng Japan International Coorporation Agency (JICA) dan Asian Development Bank (ADB).

Sementara Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan, menyambut baik kerjasama antara Batam dan Yokohama ini.

Diakuinya, selama ini banyak negara yang peduli dan memberikan perhatian kepada Kota Batam, tidak lepas dari kemajuan Batam khususnya sebagai kota industri dan memiliki investasi yang baik.

“Kita akan bahas terlebih dahulu bersama tim dibentuk Pemko, berbagai aspek yang dapat dikerjasamakan,” katanya.

Dia menambahkan, kerjasama ini harus sejalan dengan sistem tata ruang Kota Batam, dan memperhatikan RTH (Ruang Terbuka Hijau).

Namun kerjasama ini sangat baik dilakukan sebagai upaya menciptakan kota maju yang tumbuh dan ramah lingkungan.

“Rencana kerjasama ini sedianya dilakukan pada Agustus tahun lalu, saat dirinya melakukan kunjungan ke Yokohama. Namun dikarenakan agenda kegiatan di Batam yang cukup padat, sehingga baru tahun ini akan direalisasikan,” tandasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3325 seconds (0.1#10.140)