Wanita Muda Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Kebun Tebu
A
A
A
JOMBANG - Warga Desa Pagotan, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu siang ini gempar dengan ditemukannya sesosok mayat wanita muda tanpa busana di dalam kebun tebu.
Warga heboh karena mayat tersebut diduga korban pembunuhan. Dugaan ini menguat karena terdapat sejumlah luka di bagian kepala korban.
Kapolres Jombang AKBP Ahmad Yusep Gunawan mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara wanita muda ini dibunuh dengan cara dipukul menggunakan benda tumpul di bagian kepala.
Selain itu, kata dia, di lokasi kejadian petugas kepolisian juga menemukan dua buah lakban yang diduga bekas dipakai pelaku untuk membungkam atau melumpuhkan korban.
"Saat ditemukan korban yang diperkirakan masih berusia sekitar 25 sampai 30 tahun tersebut dalam kondisi terlentang tanpa mengenakan busana sehelaipun, " kata Kapolres Sabtu (17/1/2015).
Menurut Kapolres, belum diketahui pasti apakah sebelum dibunuh korban diperkosa terlebih dahulu. Sebab polisi masih akan melakukan visum di rumah sakit.
Sementara di bagian mukanya juga tampak adanya darah yang sudah mengering dan menghitam.
"Juga belum diketahui pasti apakah korban dibunuh ditempat ini atau dibunuh ditempat lain dan lokasi ini hanya dijadikan tempat pembuanganya saja, " timpal Kapolres.
Selain lakban, lanjut Kapolres, di lokasi kejadian juga ditemukan patahan troli atau gagang tas besar yang diduga milik korban.
"Kami curiga usai membuang mayat ini pelaku kabur dengan membawa tas dan barang-barang milik korban, " ujar Kapolres.
Tak hanya itu saja di lokasi kejadian juga ditemukan bekas galian tanah yang diduga akan dipakai pelaku mengubur korban tapi tidak jadi.
Sampai kini polisi masih kesulitan mengungkap identitas korban karena warga sekitar tidak ada yang mengenalinya dan di lokasi juga tidak ditemukan barang-barang yang bisa menjadi petunjuk.
AKBP Ahmad Yusep Gunawan mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya agar segera menghubungi Mapolres Jombang.
“Guna kepentingan penyelidikan jasad korban kemudian dievakuasi oleh petugas dan dilarikan ke RSUD jombang guna diautopsi,” tandasnya.
Warga heboh karena mayat tersebut diduga korban pembunuhan. Dugaan ini menguat karena terdapat sejumlah luka di bagian kepala korban.
Kapolres Jombang AKBP Ahmad Yusep Gunawan mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara wanita muda ini dibunuh dengan cara dipukul menggunakan benda tumpul di bagian kepala.
Selain itu, kata dia, di lokasi kejadian petugas kepolisian juga menemukan dua buah lakban yang diduga bekas dipakai pelaku untuk membungkam atau melumpuhkan korban.
"Saat ditemukan korban yang diperkirakan masih berusia sekitar 25 sampai 30 tahun tersebut dalam kondisi terlentang tanpa mengenakan busana sehelaipun, " kata Kapolres Sabtu (17/1/2015).
Menurut Kapolres, belum diketahui pasti apakah sebelum dibunuh korban diperkosa terlebih dahulu. Sebab polisi masih akan melakukan visum di rumah sakit.
Sementara di bagian mukanya juga tampak adanya darah yang sudah mengering dan menghitam.
"Juga belum diketahui pasti apakah korban dibunuh ditempat ini atau dibunuh ditempat lain dan lokasi ini hanya dijadikan tempat pembuanganya saja, " timpal Kapolres.
Selain lakban, lanjut Kapolres, di lokasi kejadian juga ditemukan patahan troli atau gagang tas besar yang diduga milik korban.
"Kami curiga usai membuang mayat ini pelaku kabur dengan membawa tas dan barang-barang milik korban, " ujar Kapolres.
Tak hanya itu saja di lokasi kejadian juga ditemukan bekas galian tanah yang diduga akan dipakai pelaku mengubur korban tapi tidak jadi.
Sampai kini polisi masih kesulitan mengungkap identitas korban karena warga sekitar tidak ada yang mengenalinya dan di lokasi juga tidak ditemukan barang-barang yang bisa menjadi petunjuk.
AKBP Ahmad Yusep Gunawan mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya agar segera menghubungi Mapolres Jombang.
“Guna kepentingan penyelidikan jasad korban kemudian dievakuasi oleh petugas dan dilarikan ke RSUD jombang guna diautopsi,” tandasnya.
(sms)