Eldin Tinjau Perbaikan Jalan Sunggal
A
A
A
MEDAN - Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, meninjau perbaikan Jalan Sunggal, Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal, Senin (5/1). Perbaikan ini dilakukan karena kerusakan jalan cukup parah.
Wali kota didampingi Kadis Bina Marga Kota Medan, Khairul Syahnan Lubis, memimpin langsung jalannya perbaikan dan pengerukan drainase di kawasan itu. Eldin berulang kali memberikan instruksi kepada Kadis Bina Marga membereskan pekerjaan itu. Mantan sekda Kota Medan ini juga berbincang dengan masyarakat yang ditemuinya.
Menurut Eldin, perbaikan jalan ini baru dilakukan karena sebelumnya Jalan Sunggal merupakan jalan provinsi dan baru saja diserahkan kepada Pemko Medan. Atas dasar itulah perbaikan jalan dilakukan. Selain jalan, pihaknya akan memperbaiki drainase yang ada di ruas kiri maupun kanan jalan.
Perbaikan drainase ini dilakukan, kata Eldin, karena kondisi drainase yang ada saat ini tidak mampu menampung debit air hujan. Begitu hujan deras turun, air meluap dan menggenangi jalan maupun rumah warga. Mengenai drainase, Eldin mengungkapkan, akan ada perbaikan sedemikian rupa sehingga alirannya lancar menuju Sungai Belawan.
Selama ini, pihaknya melalui Dinas Bina Marga telah berulang kali mencari apa yang menjadi pemicu terjadinya banjir di kawasan tersebut. Hasilnya drainase yang ada harus diperbaiki dan dikorek kembali. “Insya Allah setelah diperbaiki dan diperdalam drainase ini, persoalan banjir yang dihadapi warga selama ini dapat diatasi,” ucapnya.
Sementara itu, Kadis Bina Marga Kota Medan, Khairul Syahnan Lubis, membenarkan penjelasan wali kota. Setelah diserahkan kepada Pemko Medan, Jalan Sunggal baru bisa diperbaiki. Berhubung anggaran belum turun, perbaikan yang dilakukan sementara meratakan jalan bergelombang dengan greader.
“Perbaikan seutuhnya kami lakukan tahun ini, biaya perbaikan telah dianggarkan tahun ini. Rencananya, perbaikan Jalan Sunggal yang kami lakukan nanti lebih kurang tiga kilometer diikuti perbaikan drainase di sebelah kiri maupun kanan jalan,” ucapnya.
Selain banyak lubang, permukaan jalan juga bergelombang. Kondisi itu sering menyebabkan kecelakaan, terutama bagi pengendara sepeda motor sehingga sangat meresahkan warga sekitar. Selain itu, warga mengeluhkan debu akibat kerusakan jalan terutama pada saat cuaca panas. Sebaliknya pada musim penghujan, jalanan menjadi kubangan lumpur.
Sebagai langkah awal perbaikan, Dinas Bina Marga Kota menurunkan sejumlah peralatan berat seperti greader , schopel, dan backhoe . Untuk meratakan jalan bergelombang digunakan greader , sedangkan schopel dan backhoe untuk mengorek parit yang telah mengalami sedimentasi sehingga terjadi pendangkalan.
Kehadiran alat-alat berat ini sempat mengganggu kelancaran arus lalu lintas di Jalan Sunggal. Namun, berkat kesigapan petugas Dinas Perhubungan Kota Medan, kemacetan dapat diurai. Perbaikan jalan dan drainase ini mendapat apresiasi penuh warga sekitar.
Dinas Bina Marga juga menurunkan puluhan pekerjanya untuk mengeruk parit secara manual menggunakan sekop dan cangkul. Seluruh lumpur hasil pengerukan selanjutnya diangkut menggunakan puluhan truk.
Lia Anggia Nasution
Wali kota didampingi Kadis Bina Marga Kota Medan, Khairul Syahnan Lubis, memimpin langsung jalannya perbaikan dan pengerukan drainase di kawasan itu. Eldin berulang kali memberikan instruksi kepada Kadis Bina Marga membereskan pekerjaan itu. Mantan sekda Kota Medan ini juga berbincang dengan masyarakat yang ditemuinya.
Menurut Eldin, perbaikan jalan ini baru dilakukan karena sebelumnya Jalan Sunggal merupakan jalan provinsi dan baru saja diserahkan kepada Pemko Medan. Atas dasar itulah perbaikan jalan dilakukan. Selain jalan, pihaknya akan memperbaiki drainase yang ada di ruas kiri maupun kanan jalan.
Perbaikan drainase ini dilakukan, kata Eldin, karena kondisi drainase yang ada saat ini tidak mampu menampung debit air hujan. Begitu hujan deras turun, air meluap dan menggenangi jalan maupun rumah warga. Mengenai drainase, Eldin mengungkapkan, akan ada perbaikan sedemikian rupa sehingga alirannya lancar menuju Sungai Belawan.
Selama ini, pihaknya melalui Dinas Bina Marga telah berulang kali mencari apa yang menjadi pemicu terjadinya banjir di kawasan tersebut. Hasilnya drainase yang ada harus diperbaiki dan dikorek kembali. “Insya Allah setelah diperbaiki dan diperdalam drainase ini, persoalan banjir yang dihadapi warga selama ini dapat diatasi,” ucapnya.
Sementara itu, Kadis Bina Marga Kota Medan, Khairul Syahnan Lubis, membenarkan penjelasan wali kota. Setelah diserahkan kepada Pemko Medan, Jalan Sunggal baru bisa diperbaiki. Berhubung anggaran belum turun, perbaikan yang dilakukan sementara meratakan jalan bergelombang dengan greader.
“Perbaikan seutuhnya kami lakukan tahun ini, biaya perbaikan telah dianggarkan tahun ini. Rencananya, perbaikan Jalan Sunggal yang kami lakukan nanti lebih kurang tiga kilometer diikuti perbaikan drainase di sebelah kiri maupun kanan jalan,” ucapnya.
Selain banyak lubang, permukaan jalan juga bergelombang. Kondisi itu sering menyebabkan kecelakaan, terutama bagi pengendara sepeda motor sehingga sangat meresahkan warga sekitar. Selain itu, warga mengeluhkan debu akibat kerusakan jalan terutama pada saat cuaca panas. Sebaliknya pada musim penghujan, jalanan menjadi kubangan lumpur.
Sebagai langkah awal perbaikan, Dinas Bina Marga Kota menurunkan sejumlah peralatan berat seperti greader , schopel, dan backhoe . Untuk meratakan jalan bergelombang digunakan greader , sedangkan schopel dan backhoe untuk mengorek parit yang telah mengalami sedimentasi sehingga terjadi pendangkalan.
Kehadiran alat-alat berat ini sempat mengganggu kelancaran arus lalu lintas di Jalan Sunggal. Namun, berkat kesigapan petugas Dinas Perhubungan Kota Medan, kemacetan dapat diurai. Perbaikan jalan dan drainase ini mendapat apresiasi penuh warga sekitar.
Dinas Bina Marga juga menurunkan puluhan pekerjanya untuk mengeruk parit secara manual menggunakan sekop dan cangkul. Seluruh lumpur hasil pengerukan selanjutnya diangkut menggunakan puluhan truk.
Lia Anggia Nasution
(ftr)