Truk Batu Bara Seruduk Rumah Warga

Rabu, 31 Desember 2014 - 10:21 WIB
Truk Batu Bara Seruduk...
Truk Batu Bara Seruduk Rumah Warga
A A A
MUARAENIM - Satu unit truk pengangkut batu bara warna merah Nopol BG 8968 UW tanpa muatan menabrak rumah warga di sisi pinggir Jalan SMB II, Kelurahan Pasar II, Muaraenim, Selasa (29/12) sekitar pukul 21.00 WIB.

Truk tersebut datang dari arah Jembatan Enim II menuju Lahat. Usai melewati tikungan di duga truk terlalu kiri. Pengemudi truk Rudi, 25, warga Desa Payakabung, Kecamatan Ogan Ilir diduga kaget sehingga langsung banting stir ke kanan. Namun, nahas truk malah keluar dari badan jalan dan langsung menyeruduk rumah warga.

Beruntung bagian yang ditabrak hanya pondokan di samping rumah yang terbuat dari papan dan truk berhenti beberapa senti dari dinding rumah utama yang diketahui milik Hj Rosyiah. Sebelum menabrak pondokan di sisi rumah hingga hancur berantakan, truk sebelumnya menabrak tiang rambu penunjuk arah di sisi jalan hingga patah.

Kemudian truk langsung menabrak pagar tembok hingga jebol kemudian baru menabrak pondokan. Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, karena saat kejadian pondok yang biasanya digunakan sebagai konter pulsa sedang kosong. “Saya sudah mau tidur di rumah, tiba-tiba dengar suara berdentum keras sekali, dan seperti bangunan runtuh, begitu saya lihat pondokan dan pagar sudah hancur, ternyata ada truk nyasar,” kata Rosyiah, kemarin.

Dia mengatakan, memang saat kejadian di dalam rumah yang nyaris ditabrak truk tersebut sedang kosong karena anak-anaknya sedang pergi ke luar kota. Padahal, biasanya jika konter sedang buka, banyak anak-anak muda yang nongkrong di pondokan tersebut. “Untungnya sedang tidak ada orang, tapi pagar dan bangunannya jadi rusak,” tandasnya.

Kasat Lantas Polres Muaraenim AKP Agung Adhitya membenarkan kejadian tersebut. Dirinya memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut termasuk sopir truk sendiri tidak mengalami cedera apa pun. “Tapi, pagar rumah dan pondok di sebelah rumah sama pagar hancur,” katanya.

Dia menyarankan para pengendara truk batu bara yang merasa ngantuk dan capek untuk beristirahat dan tidak memaksakan diri mengemudikan truk dalam kondisi capek atau mengantuk.

Irhamudin sp
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1130 seconds (0.1#10.140)