Usai Ditembak Oknum TNI AL, Bos Rental Sempat Jatuh dan Tergopoh Masuk Minimarket
loading...

Saksi Ahmad Farizi, karyawan minimarket memberikan kesaksian terkait kasus penembakan bos rental di Rest Area 45 di Pengadilan Militer Jakarta. Foto/SindoNews
A
A
A
JAKARTA - Bos rental mobil, Ilyas Abdurahman tewas di tangan oknum TNI AL usai ditembak di rest area KM 45 ruas Jalan Tol Tangerang-Merak pada 2 Januari 2025. Ilyas ternyata sempat mencoba bangun setelah timah panas menghantam dadanya.
Hal itu terungkap dalam persidangan di Pengadilan Militer II-08 Jakarta. Saksi Ahmad Farizi, karyawan minimarket melihat peristiwa itu. “Saat korban Ilyas ditembak, almarhum masuk (minimarket),” tanya Hakim, Senin (24/2/2025).
“Iya,” jawab Farizi.
“Sendiri? tidak ada yang bantu?” tanya Hakim kembali.
“Iya (sendiri), engga ada (yang bantu),” jawab Farizi.
Hakim lantas mempertanyakan kondisi Ilyas tepat saat ditembak. Menurut Farizi, saat itu Ilyas sempat terjatuh usai tertembak, sebelum akhirnya mencoba bangun dan masuk ke minimarket tempatnya bekerja. “Itu (korban) gimana keadannya? tergopoh-gopoh? atau tangannya? atau jalannya?” ucap Hakim.
“Kan ditembak tuh, terus jatuh, jadi ditembak terus jatuh, bangun sambil megang dada, jalan ke dalam (minimarket),” jawab Farizi.
Farizi juga mengungkap Ilyas masuk dengan membuka pintu minimarket dengan tangannya sendiri. Korban lantas langsung berselonjor lemas.
Hal itu terungkap dalam persidangan di Pengadilan Militer II-08 Jakarta. Saksi Ahmad Farizi, karyawan minimarket melihat peristiwa itu. “Saat korban Ilyas ditembak, almarhum masuk (minimarket),” tanya Hakim, Senin (24/2/2025).
“Iya,” jawab Farizi.
“Sendiri? tidak ada yang bantu?” tanya Hakim kembali.
“Iya (sendiri), engga ada (yang bantu),” jawab Farizi.
Baca Juga
Hakim lantas mempertanyakan kondisi Ilyas tepat saat ditembak. Menurut Farizi, saat itu Ilyas sempat terjatuh usai tertembak, sebelum akhirnya mencoba bangun dan masuk ke minimarket tempatnya bekerja. “Itu (korban) gimana keadannya? tergopoh-gopoh? atau tangannya? atau jalannya?” ucap Hakim.
“Kan ditembak tuh, terus jatuh, jadi ditembak terus jatuh, bangun sambil megang dada, jalan ke dalam (minimarket),” jawab Farizi.
Farizi juga mengungkap Ilyas masuk dengan membuka pintu minimarket dengan tangannya sendiri. Korban lantas langsung berselonjor lemas.