Kualitas Jalan tak Pernah Tahan Lama
A
A
A
PALEMBANG - Entah apa penyebabnya, meski baru diaspal, jalan yang berada persis tikungan lampu merah simpang tiga menuju Terminal Alang- Alang Lebar (AAL) kembali rusak.
Untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan atau bus dan truk terbalik saat melintas, pihak terkait telah menambal lubang di tikungan tersebut dengan hanya menggunakan batu koral. Syafril, 41, warga Kompleks Kancil Putih mengaku heran, kenapa jalan baru diaspal kembali rusak dengan kondisi rusak yang sama. ”Baru sekitar tiga bulan ini, kalau tidak salah diaspal mulus. Kemudian rusak lagi,” ungkapnya kepada KORAN SINDO PALEMBANG, kemarin.
Ditambahkannya, mungkin kua litas aspal dipakai kurang tebal sehingga jalan di tikungan dari Jalan Soekarno Hatta menuju Jalan Bypass Terminal AAL itu rusak lagi. ”Memang ditikungan hampir setiap hari melintas truk besar bermuatan barang yang banyak. Juga bus malam dari luar provinsi juga melintas,” tukasnya.
Dia berharap pemerintah melalui badan atau dinas terkaitnya dapat mencari solusi terbaiknya agar jalan tersebut tidak cepat ru sak lagi. ”Termasuk jalan masih di simpang tiga lampu merah itu yang menuju ke Bandara SMB II, cepatlah diaspal juga. Jangan hanya dikasih batu cor yang membuat jalan semakin tidak merata dan sudah sering terjadi kecelakaan di sana,” pungkasnya.
Dikonfirmasikan hal ini, Camat AAL, Sulaiman Amin mengatakan, lokasi sepanjang Jalan Soekarno-Hatta memang semakin banyak yang berlubang. Selain itu, di kawasan simpang tiga lampu merah tersebut juga terdapat tumpukan jalan yang tidak rata dan bergelombang.
“Memang jalannya mulai banyak lubang.Pihak kecamatan pernah mengoordinasikannya dengan pihak terkait, tapi belum juga diperbaiki atau diaspal,” ungkapnya.
Tasmalinda
Untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan atau bus dan truk terbalik saat melintas, pihak terkait telah menambal lubang di tikungan tersebut dengan hanya menggunakan batu koral. Syafril, 41, warga Kompleks Kancil Putih mengaku heran, kenapa jalan baru diaspal kembali rusak dengan kondisi rusak yang sama. ”Baru sekitar tiga bulan ini, kalau tidak salah diaspal mulus. Kemudian rusak lagi,” ungkapnya kepada KORAN SINDO PALEMBANG, kemarin.
Ditambahkannya, mungkin kua litas aspal dipakai kurang tebal sehingga jalan di tikungan dari Jalan Soekarno Hatta menuju Jalan Bypass Terminal AAL itu rusak lagi. ”Memang ditikungan hampir setiap hari melintas truk besar bermuatan barang yang banyak. Juga bus malam dari luar provinsi juga melintas,” tukasnya.
Dia berharap pemerintah melalui badan atau dinas terkaitnya dapat mencari solusi terbaiknya agar jalan tersebut tidak cepat ru sak lagi. ”Termasuk jalan masih di simpang tiga lampu merah itu yang menuju ke Bandara SMB II, cepatlah diaspal juga. Jangan hanya dikasih batu cor yang membuat jalan semakin tidak merata dan sudah sering terjadi kecelakaan di sana,” pungkasnya.
Dikonfirmasikan hal ini, Camat AAL, Sulaiman Amin mengatakan, lokasi sepanjang Jalan Soekarno-Hatta memang semakin banyak yang berlubang. Selain itu, di kawasan simpang tiga lampu merah tersebut juga terdapat tumpukan jalan yang tidak rata dan bergelombang.
“Memang jalannya mulai banyak lubang.Pihak kecamatan pernah mengoordinasikannya dengan pihak terkait, tapi belum juga diperbaiki atau diaspal,” ungkapnya.
Tasmalinda
(ftr)