Ahli Transportasi Ragukan AirAsia Dihantam Badai
A
A
A
JAKARTA - Spekulasi hilangnya pesawat AirAsia Airbus A320-200 dengan nomer registrasi PK-AXC setelah lepas landas dari Surabaya menuju Singapura akibat dihantam badai diragukan ahli transportasi.
"Biasanya pilot akan mendapatkan cuaca dan memperbarui dari kontrol lalu lintas udara, dan tentu saja radar onboard mereka," kata mantan Inspektur Jenderal Department Transportasi Amerika Serikat Schiavo, seperti dilansir CNN, Minggu (28/12/2014).
Seperti diberitakan sebelumnya, Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) melalui akun twitter-nya @SAR_Nasional melaporkan pesawat Air Asia nomor penerbangan QZ8501 hilang kontak sejak pukul 06.17 WIB.
Namun ditegaskan pula oleh mereka, bahwa pesawat tidak bisa dipastikan terjatuh. "Sampai saat ini status pesawat AirAsia rute Sby-Singmsh lost contact bukan jatuh," tulisnya.
"Biasanya pilot akan mendapatkan cuaca dan memperbarui dari kontrol lalu lintas udara, dan tentu saja radar onboard mereka," kata mantan Inspektur Jenderal Department Transportasi Amerika Serikat Schiavo, seperti dilansir CNN, Minggu (28/12/2014).
Seperti diberitakan sebelumnya, Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) melalui akun twitter-nya @SAR_Nasional melaporkan pesawat Air Asia nomor penerbangan QZ8501 hilang kontak sejak pukul 06.17 WIB.
Namun ditegaskan pula oleh mereka, bahwa pesawat tidak bisa dipastikan terjatuh. "Sampai saat ini status pesawat AirAsia rute Sby-Singmsh lost contact bukan jatuh," tulisnya.
(san)