Mayat Bayi Mengambang di Irigasi Gegerkan Warga
A
A
A
PURWAKARTA - Warga Kampung Tegaljunti, Kelurahan Tegalmunjul, Kabupaten Purwakarta digegerkan dengan penemuan mayat bayi perempuan yang mengambang di irigasi sekitar tempat tinggal mereka.
Mayat bayi yang diperkirakan berusia satu hari itu ditemukan Jumat (27/12/2014) sekitar pukul 06.00 WIB pagi tadi. Warga menduga bayi malang tersebut sengaja dibuang oleh orangtuanya karena hasil hubungan gelap.
Menurut informasi yang didapat, pertama kali mayat bayi tersebut ditemukan anak yang tengah berenang di irigasi tersebut.
Awalnya mereka menduga mayat bayi tersebut sebuah boneka. Namun sertelah didekati bau menyengat hidung dan ternyata sesosok mayat bayi.
Anak-anak yang kaget ada mayat bayi mengambang di irigasi, mereka kemuduan memberitahukan ke warga dan kemudian warga melaporkannya ke polisi.
Polisi kemudian melakukan olah kejadian perkara di lokasi kejadian. Sementara mayat bayi tersebut dievakuasi ke RSUD Bayu Asih untuk dilakukan autopsi.
Kasatreskrim Polres Purwakarta AKP Tri Hartono membenarkan penemuan mayat bayi tersebut. Kasus tersebut, menurut dia masih dalam penyelidikan untuk mengetahui pelaku pembuang bayi.
"Dugaan sementara mayat bayi tersebut sengaja dibuang. Kami masih menyelidiki kasusnya. Memang dalam kasus ini kami sedikit kesulitan untuk mengetahui pelakunya. Untuk itu kami menta peran sejumlah pihak, terutama masyarakat untuk memberi informasi. Karena ini perilaku yang tidak bisa dibiarkan, bayi itu tidak berdosa," ungkap Tri.
Mayat bayi yang diperkirakan berusia satu hari itu ditemukan Jumat (27/12/2014) sekitar pukul 06.00 WIB pagi tadi. Warga menduga bayi malang tersebut sengaja dibuang oleh orangtuanya karena hasil hubungan gelap.
Menurut informasi yang didapat, pertama kali mayat bayi tersebut ditemukan anak yang tengah berenang di irigasi tersebut.
Awalnya mereka menduga mayat bayi tersebut sebuah boneka. Namun sertelah didekati bau menyengat hidung dan ternyata sesosok mayat bayi.
Anak-anak yang kaget ada mayat bayi mengambang di irigasi, mereka kemuduan memberitahukan ke warga dan kemudian warga melaporkannya ke polisi.
Polisi kemudian melakukan olah kejadian perkara di lokasi kejadian. Sementara mayat bayi tersebut dievakuasi ke RSUD Bayu Asih untuk dilakukan autopsi.
Kasatreskrim Polres Purwakarta AKP Tri Hartono membenarkan penemuan mayat bayi tersebut. Kasus tersebut, menurut dia masih dalam penyelidikan untuk mengetahui pelaku pembuang bayi.
"Dugaan sementara mayat bayi tersebut sengaja dibuang. Kami masih menyelidiki kasusnya. Memang dalam kasus ini kami sedikit kesulitan untuk mengetahui pelakunya. Untuk itu kami menta peran sejumlah pihak, terutama masyarakat untuk memberi informasi. Karena ini perilaku yang tidak bisa dibiarkan, bayi itu tidak berdosa," ungkap Tri.
(sms)