Permata Asli Bone Mulai Dilirik
A
A
A
BONE - Batu permata asli dari Kabupaten Bone mulai dilirik sejumlah pecinta batu akik. Pemerintah Daerah Bone melihat peristiwa ini sebagai satu kesempatan untuk mengembangkan ekonomi rakyat.
"Kami akan promosikan batu permata asli dari Kabupaten Bone dengan pameran batu permata lokal, pada 15-17 Desember 2014," kata Kepala Dinas Koperasi Bone Andi Aswar, kepada wartawan, Minggu (7/12/2014).
Ditambahkan dia, pameran permata asli Bone tersebut sudah ditunggu dan dinanti-nantikan oleh para pecinta batu akik, juga para pengusaha batu akik di sejumlah daerah.
"Pernah saya ditelepon orang Wajo, dia menanyakan kapan pameran ini. Itu satu pertanda bahwa orang luar banyak yang berminat dengan batu permata asli Wajo yang merupakan produk asli dari Bone," pungkasnya.
Terpisah, Kepala Dispenda Bone Andi Herman mengatakan, terlibatnya pemerintah dalam pengembangan industri batu permata merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan visi-misi Bupati Bone dalam penciptaan 5.000 lapangan kerja.
Tidak hanya itu, pemerintah daerah juga akan memperjuangkan para pengrajin batu permata untuk mendapat bantuan, baik dari pemeritah kabupaten, provinsi, maupun pemerintah pusat.
"Untuk meningkatkan pengetahuan pengrajin batu permata agar profesional dan berkualitas, kita ada rencana untuk membawa perwakilan pengrajin batu permata ke Martapura, di Kalimantan," pungkasnya,
Sekedar diketahui, pengrajin batu permata di Bone kian meningkat, seiring digemarinya batu permata lokal. Hal ini memicu lahirnya pengrajin batu permata di Kota Watampone, dan beberapa daerah lainnya di Kabupaten Bone.
"Kami akan promosikan batu permata asli dari Kabupaten Bone dengan pameran batu permata lokal, pada 15-17 Desember 2014," kata Kepala Dinas Koperasi Bone Andi Aswar, kepada wartawan, Minggu (7/12/2014).
Ditambahkan dia, pameran permata asli Bone tersebut sudah ditunggu dan dinanti-nantikan oleh para pecinta batu akik, juga para pengusaha batu akik di sejumlah daerah.
"Pernah saya ditelepon orang Wajo, dia menanyakan kapan pameran ini. Itu satu pertanda bahwa orang luar banyak yang berminat dengan batu permata asli Wajo yang merupakan produk asli dari Bone," pungkasnya.
Terpisah, Kepala Dispenda Bone Andi Herman mengatakan, terlibatnya pemerintah dalam pengembangan industri batu permata merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan visi-misi Bupati Bone dalam penciptaan 5.000 lapangan kerja.
Tidak hanya itu, pemerintah daerah juga akan memperjuangkan para pengrajin batu permata untuk mendapat bantuan, baik dari pemeritah kabupaten, provinsi, maupun pemerintah pusat.
"Untuk meningkatkan pengetahuan pengrajin batu permata agar profesional dan berkualitas, kita ada rencana untuk membawa perwakilan pengrajin batu permata ke Martapura, di Kalimantan," pungkasnya,
Sekedar diketahui, pengrajin batu permata di Bone kian meningkat, seiring digemarinya batu permata lokal. Hal ini memicu lahirnya pengrajin batu permata di Kota Watampone, dan beberapa daerah lainnya di Kabupaten Bone.
(san)