DPC PDIP Kirim Formulir ke Empat Calon

Selasa, 28 Oktober 2014 - 16:39 WIB
DPC PDIP Kirim Formulir ke Empat Calon
DPC PDIP Kirim Formulir ke Empat Calon
A A A
BANTUL - Dewan Pengurus Ca bang (DPC) PDIP Bantul akan mengirimkan formulir pendaftaran kepada empat nama yang muncul dalam penjaringan bakal calon (balon) bupati dan wakil bupati melalui pengurus anak cabang (PAC). Pasalnya, dari lima nama yang diusulkan PAC, hanya satu nama, yaitu Komisaris Besar (Kombes) Suharsono yang mengambil dan mengembalikan formulir pendaftaran tersebut.

Sekretaris DPC PDIP Bantul, Yulianto mengungkapkan, ada lima nama masing-masing tiga nama untuk bakal calon bupati dan dua nama bakal calon wakil bupati. Tiga nama bakal calon bupati adalah Kombes Suharsono, Sri Suryawidati, dan Untoro Har yadi. Sementara dua nama bakal calon wakil bupati yang diusulkan PAC adalah Hanung Raharja dan Joko Purnomo.

“Tetapi calon yang aktif baru Pak Harsono, maka yang lain akan kami kirimkan formulirnya. Terserah mereka apakah nan ti akan dikembalikan atau tidak,” ujarnya di Kantor DPC PDIP saat menerima pengembalian formulir pendaftaran dari Kombes Harsono, kemarin.

Sesuai mekanisme yang ditetapkan oleh partai, DPC PDIP Bantul masih menunggu pengembalian formulir tersebut hingga akhir bulan ini atau tanggal 30 Oktober. Selanjutnya, pihak DPC PDIP akan membuat berita acara untuk dilaporkan ke Dewan Pengurus Daerah (DPD) dan Dewan pengurus Pusat (DPP).

Calon-calon yang diajukan ke DPC akan diseleksi DPD dan DPP melalui fit and proper test serta melalui mekanisme partai lainnya. Setelah itu, DPP siapakan nama yang akan mereka usung dalam hajatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2015 mendatang. “Yang berhak menentukan, ya DPD dan DPP, kami sebatas mengajukan nama dari hasil penjaringan,” ujarnya.

Kombes Suharsono mengaku siap bertarung dalam pilkada di Bantul 2015 mendatang, baik melalui sistem pemilihan langsung ataupun tidak langsung. Suharsono mengaku mendaftarkan diri di PDIP karena memang baru partai ini yang membuka resmi penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati. Ia mengaku akan mendaftar ke partai lain jika partai lain juga membuka pendaftaran.

“Nanti kalau misalnya PKS atau PKB ataupun PAN membuka pendaftaran, saya juga akan daftar. Niat saya hanya ingin memajukan Bantul,” kata Suharsono.

Saat ini ia masih aktif bertugas di Polres Bandung, Jawa Barat. Namun, ia akan segera pensiun, bahkan sudah mengajukan surat pensiun dini. Paling lambat, tutur Harsono, sudah tidak aktif lagi di kepolisian akhir tahun ini.

Ketika mengembalikan formulir ke kantor DPC PDIP, kemarin, beserta dengan puluhan pendukungnya, Suharsono mengendarai andong. Ia sengaja memilih andong karena kendaraan itu merupakan kendaraan merakyat dan perlu dipertahankan.

Sri Suryawidati, calon incumbent yang kini menjabat sebagai Bupati Bantul, enggan berkomentar ketika ditanya soal namanya kalah dalam penjaringan tersebut dan kapan akan mengembalikan formulir pendaftarannya.

Erfanto Linangkung
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5300 seconds (0.1#10.140)