Ariel Tewas Mengambang di Sungai
A
A
A
SOLO - Setelah sempat hilang, Ariel, ditemukan tewas mengambang di Sungai Bengawan Solo. Jumat pekan lalu, korban bersama dua orang temannya diketahui mandi di sungai tersebut.
Jasad Ariel, siswa kelas IV SD, ditemukan mengambang di Sungai Bengawan Solo, Senin (20/10/2014) pagi. Sejumlah warga dibantu polisi kemudian membawa bocah malang tersebut ke mobil ambulans.
Penemuan jasad korban langsung disambut histeris oleh ibu dan ayah korban yang tak kuasa menahan tangis di dalam ambulans.
Ariel tenggelam di sungai sejak Jumat pekan lalu. Warga dan orangtua korban terus mencarinya, bahkan sebelumnya warga menduga Ariel hilang dibawa makhluk halus.
Menurut Tri Basuki, saksi mata, dia pertama kali melihat jasad Ariel di sungai. Awalnya, dia mengira jasad Ariel adalah boneka yang dibuang. "Kondisinya sangat mengenaskan dengan posisi badan tengkurap dan mengeluarkan bau tidak sedap," kata Tri Basuki.
Sementara menurut Kasubag Humas Polsek Jebres Iptu Ismanto mengatakan, korban diduga terpeleset sewaktu bermain di pinggir sungai. "Menurut orangtuanya, terakhir kali korban bermain di dekat rumah."
Malangnya, tidak ada yang tahu peristiwa tenggelamnya korban ini. Sebab dua teman korban pulang lebih dulu sehingga tidak ada upaya pencarian oleh Tim SAR hingga akhirnya bocah berusia 8 tahun ini ditemukan tewas mengambang. Polisi kemudian mengevakuasi korban untuk selanjutnya membawanya ke Laboratorium Forensik RS Dr Moewardi.
Jasad Ariel, siswa kelas IV SD, ditemukan mengambang di Sungai Bengawan Solo, Senin (20/10/2014) pagi. Sejumlah warga dibantu polisi kemudian membawa bocah malang tersebut ke mobil ambulans.
Penemuan jasad korban langsung disambut histeris oleh ibu dan ayah korban yang tak kuasa menahan tangis di dalam ambulans.
Ariel tenggelam di sungai sejak Jumat pekan lalu. Warga dan orangtua korban terus mencarinya, bahkan sebelumnya warga menduga Ariel hilang dibawa makhluk halus.
Menurut Tri Basuki, saksi mata, dia pertama kali melihat jasad Ariel di sungai. Awalnya, dia mengira jasad Ariel adalah boneka yang dibuang. "Kondisinya sangat mengenaskan dengan posisi badan tengkurap dan mengeluarkan bau tidak sedap," kata Tri Basuki.
Sementara menurut Kasubag Humas Polsek Jebres Iptu Ismanto mengatakan, korban diduga terpeleset sewaktu bermain di pinggir sungai. "Menurut orangtuanya, terakhir kali korban bermain di dekat rumah."
Malangnya, tidak ada yang tahu peristiwa tenggelamnya korban ini. Sebab dua teman korban pulang lebih dulu sehingga tidak ada upaya pencarian oleh Tim SAR hingga akhirnya bocah berusia 8 tahun ini ditemukan tewas mengambang. Polisi kemudian mengevakuasi korban untuk selanjutnya membawanya ke Laboratorium Forensik RS Dr Moewardi.
(zik)