Polisi dan Sipir Jaga Malinda Dee di RS
A
A
A
BANDUNG - Kalapas Wanita Sukamiskin memastikan bahwa Malinda Dee yang kini tengah terbaring di RS Santosa, Bandung, dijaga polisi. Malinda Dee, terpidana kasus pencucian uang, dirawat seusai menjalani operasi pemasangan silikon di bagian bokongnya.
Malinda Dee harus menjalani operasi lantaran silikon yang sebelumnya lepas dan mengakibatkan dirinya sulit untuk beraktivitas.
Menurut Kalapas Wanita Sukamiskin Rosnaida Lubis, pihaknya telah mengizinkan Malinda Dee untuk berobat sesuai dengan Pasal 52 b PP No 32 Tahun 1999 mengenai izin luar biasa.
"Semuanya dari awal kita sudah sesuai prosedur. Mulai dari pengecekan rutin oleh dokter, perawatan di poliklinik lapas, konsultasi terhadap dokter ahli, sampai dengan membawa narapidana keluar lapas untuk menjalani pengobatan di rumah sakit," paparnya, Jumat (3/10/2014).
Pihaknya juga memastikan, saat ini Malinda yang tengah dirawat di RS Santosa mendapat pengawalan dari sipir dan bantuan dari pihak kepolisian. Bahkan, saat pertama kali dibawa ke rumah sakit, Malinda dikawal dua anggota polisi dan satu petugas sipir. "Kalau sekarang dia hanya dijaga oleh satu petugas dan satu anggota polisi," jelasnya.
Menurut Rosnaida, meski dalam perawatan di rumah sakit, Malinda tetap diperbolehkan menerima kunjungan. "Besuk boleh, asal sepertujuan yang bersangkutan. Apakah mau dibesuk atau tidak," katanya.
Malinda Dee harus menjalani operasi lantaran silikon yang sebelumnya lepas dan mengakibatkan dirinya sulit untuk beraktivitas.
Menurut Kalapas Wanita Sukamiskin Rosnaida Lubis, pihaknya telah mengizinkan Malinda Dee untuk berobat sesuai dengan Pasal 52 b PP No 32 Tahun 1999 mengenai izin luar biasa.
"Semuanya dari awal kita sudah sesuai prosedur. Mulai dari pengecekan rutin oleh dokter, perawatan di poliklinik lapas, konsultasi terhadap dokter ahli, sampai dengan membawa narapidana keluar lapas untuk menjalani pengobatan di rumah sakit," paparnya, Jumat (3/10/2014).
Pihaknya juga memastikan, saat ini Malinda yang tengah dirawat di RS Santosa mendapat pengawalan dari sipir dan bantuan dari pihak kepolisian. Bahkan, saat pertama kali dibawa ke rumah sakit, Malinda dikawal dua anggota polisi dan satu petugas sipir. "Kalau sekarang dia hanya dijaga oleh satu petugas dan satu anggota polisi," jelasnya.
Menurut Rosnaida, meski dalam perawatan di rumah sakit, Malinda tetap diperbolehkan menerima kunjungan. "Besuk boleh, asal sepertujuan yang bersangkutan. Apakah mau dibesuk atau tidak," katanya.
(zik)