Obat Aborsi Dijual di Internet, Ini Komentar Walkot Bandung

BANDUNG - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (RK) mengaku baru mendengar perihal maraknya penjualan obat aborsi di internet. Ia akan mempelajari lebih dulu itu. Jika perlu, tindakan tegas pun akan disiapkan Pemkot Bandung.

"Saya baru dengar, saya akan cek tentunya, kalau itu melanggar aturan kita akan tindak ya," kata RK di Balai Kota Bandung, Rabu (1/10/2014).

Soal berbagai "keanehan" di dunia internet, ia mengaku tidak heran. "Kalau di internet mah segala keanehan duniawi pasti ada."

Tapi, yang membuat RK heran kenapa justru penjualan obat aborsi marak dilakukan melalui internet. "Ini fenomena apa sampai aborsi-aborsian itu itu menjadi sebuah hal yang marak," cetusnya.

Disinggung proses hukum bagi penjual obat aborsi, RK setuju. "Ya (harus diproses hukum) dan kita akan coba teliti," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, penjualan obat aborsi marak dilakukan di berbagai situs di internet. Beberapa situs itu di antaranya www.obataborsi*****.com, www.ganti***.com, www.obataborsi*******.wordpres.com, dan www.pusatklinik******.com.

Harga obat yang dijual pun beragam. Tapi, rata-rata dijual kisaran Rp500 ribu hingga Rp2,5 juta untuk usia kehamilan satu hingga empat bulan.