Terlindas Bus, 1 Calhaj DIY Tewas di Arab Saudi

Minggu, 21 September 2014 - 16:00 WIB
Terlindas Bus, 1 Calhaj DIY Tewas di Arab Saudi
Terlindas Bus, 1 Calhaj DIY Tewas di Arab Saudi
A A A
BOYOLALI - Jamaah calon haji (calhaj) asal Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Mudjijem Amat Sadjilah (73) tewas terlindas bus saat menjalani ibadah haji di Arab Saudi.

Kepala Bidang Penyelanggaraan haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi DIY Nurudin mengatakan, Calhaj Mudjijem itu meninggal dunia (tewas) pada Sabtu 20 September waktu Arab Saudi.

Menurutnya, ketika itu Calhaj asal DIY ini sedang melakukan perjalanan dari penginapan menuju Masjidil Haram, Arab Saudi menggunakan bus bersamaan dengan para calhaj lainnya.

Setelah sampai di Terminal Al Ghaza, Arab Saudi pihaknya bersamaan Calhaj DIY lainnya turun dari bus, akan tetapi belum sampai dia menginjakkan kaki, bus yang ditumpangi itu sudah berjalan.

Korban yang berada di pintu bus langsung tersungkur ke tanah. Kemudian tubuh calhaj DIY itu langsung terlindas bus yang ditumpanginya hingga mengalami luka yang serius.

Pihak petugas penyelengara haji berusaha menolong sang korban dan berusaha dibawa ke Rumah Sakit King Faisal. Akan tetapi karena luka yang dideritanya cukup serius, Calhaj asal DIY itu akhirnya tewas.

“Sebenarnya sudah diingatkan untuk tidak turun dari bus, namun karena terdorong calhaj DIY lainnya korban langsung jatuh dan terlindas ban bagian belakang, kejadiannya itu sekitar pukul 16.30 waktu Arab Saudi,” ujarnya, Minggu siang (21/9/2014).

Nurudin mengatakan, dengan kondisi itu Calhaj DIY ini akhirnya langsung dimakamkan di Arab Saudi. Hal itu sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh pihak penyelenggara Ibadah haji dan menjadi otoritas pemerintah Arab Saudi.

Pihaknya menyebutkan kabar duka itu juga sudah diberitahukan kepada keluarga korban di kampung halamannya di Kabupaten Sleman, DIY. Pihak keluarga juga telah menerima mengenai apa yang terjadi pada Mudjijem.

Nurudin menegaskan, nantinya ahli waris korban di DIY juga bakal menerima uang asuransi dari pihak PPIH sebesar Rp34 juta.

Sementara menurut Pejabat Humas PPIH Jawa Tengah Badrusalalam, selain Mudjijem ada enam calon haji asal Embarkasi Donohudan yang meninggal dunia sebelumnya.

Para calon haji itu dua meninggal saat berada di penampungan dua lagi saat dirawat di rumah sakit serta dua calon haji lainnya meninggal saat berada di pesawat dalam perjalanan dari Indonesia ke Arab Saudi.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5316 seconds (0.1#10.140)