Bocah SD Koleksi 219 Lembar Mata Uang dari 58 Negara

BANGKALAN - Seorang bacah SD mempunyai koleksi mata uang asing dari sejumlah negara. Tak tanggung-tanggung, uang kertas yang berhasil dikumpulkan sebanyak 219 lembar dari 58 negara.

Tidak hanya itu, bocah yang lahir secara prematur pada 13 tahun yang silam ini, juga menyimpan uang koin dari sejumlah negara. Uang koin yang berhasil dikumpulkan sebanyak 434 dari 93 Negara.

Uang-uang koleksinya tersebut disimpan dalam 19 pigura. Kemudian dipajang di suatu ruangan yang ada dalam rumahnya. Bocah yang mempunyai hobi mengumpulkan uang kuno dari sejumlah negara ini bernama Salman Al Rosyid.

Putra dari pasangan Mual Farid (51) dan Yuliana (31) ini, mulai menyukai uang asing dan uang kuno ketika bermain ke rumah kakeknya di Jalan KH Moh Cholil Gg 9 No 36 Bangkalan, yang bernama RH Rohamid Sigher.

Saat berkunjung tersebut, Salman menemukan uang Belanda di meja. Lalu ia bertanya pada kakeknya benda apa di atas meja. Sang kakek menjawab adalah uang. Kemudian sang kakek memberikan salah satu mata uang asing itu.

Sejak itulah, Salman menyukai dan mengumpulkan uang mata asing. Salman mengumpulkan satu persatu mata uang asing. Dengan cara menukar dengan uang saku. Ada pula yang diberi oleh kerabatnya.

Sampai saat ini, dia berhasil mengumpulkan banyak uang mata asing baik yang berupa kertas maupun koin. Menariknya, semua uang yang berhasil dikumpulkan atas jerih payah diri sendiri, tanpa bantuan dari orang tuanya.

"Kami hanya men-support secara moril saja pada Salman dalam mengumpulkan uang dari berbagai negera. Salman hafal semua mata uang asing," ungkap ayah Salman, Mual Farid.

Sementara itu, Salman mengaku dirinya mengumpulkan uang asing dan kuno karena hobi. Bahkan, dirinya mempunyai cita-cita memiliki museum mata uang dunia. "Saya bercita-cita mempunyai museum uang dunia sendiri," paparnya.