Pembunuhan Kakak, Adik, dan Pembantu Dilatarbelakangi Kecemburuan

BANDUNG - Pembunuhan kakak, adik, dan pembantu di Kabupaten Bandung yang dilakukan DS (24), ternyata hanya dilatarbelakangi oleh hal sepele, yakni kecemburuan pelaku terhadap salah seorang korban.

Hal itu diungkapkan Kapolda Jabar, Irjen Pol Mochamad Iriawan, saat ditemui di Mapolda Jabar, Jumat (13/6/2014).

"Untuk motif yang bersangkutan melakukan itu (pembunuhan), karena istrinya (DS) sering digoda oleh korban Raziv," kata mantan Kapolda NTB ini.

Namun pihaknya mengaku akan terus mendalami pengakuan DS tersebut. "Kalau hanya dendam dengan Raziv kenapa anak kecil (adik Raziv) juga dibunuh padahal tidak ada kaitannya dengan kasus ini," jelasnya.

Ditempat yang sama, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Martinus Sitompul, menambahkan, pelaku yang seorang montir mobil ini sudah cukup mengenal korban.

Pasalnya selama ini mobil korban selalu diservis di bengkel miliknya di daerah Cililin, Kabupaten Bandung Barat.

"Korban ini sering benerin mobil ke Cililin, dibengkel tersangka. Dan disitu katanya korban sering menggoda dan mencolek-colek istri tersangka," katanya.

Kuat dugaan, tersangka yang emosi tersebut naik pitam dan memiliki dendam hingga akhirnya memutuskan untuk menghabisi nyawa korban.

Seperti diketahui, Raziv Rijal Sidiq (24), Revan Cipta Pamungkas (10), dan Eti Rohaeti (30) yang merupakan kakak, adik, dan pembantu itu ditemukan tewas mengenaskan dibeberapa tempat berbeda yakni Cianjur dan Garut.

Diduga kuat, ketiganya dibunuh di rumahnya sendiri di Perumahan Gading Tutuka Blok K7 No 64, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, pada Senin 14 Maret lalu.