Diserang Sekelompok Pemuda, 2 Warga Kritis
A
A
A
MAKASSAR - Sekelompok pemuda yang diduga geng motor kembali berulah. Mereka menyerang warga Jalan Bakung, Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Makassar. Akibatnya, dua warga kritis.
Sekelompok pemuda itu beraksi Selasa (3/6/2014) sekitar pukul 23.30 WITA. Dua korban penyerangan dan pembusuran itu, yakni Adi mengalami luka pada bagian tangan sebelah kiri akibat terkena sabetan parang. Sementara, Nasir mengalami luka pada bagian dada akibat terkena busur. Keduanya dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daya, untuk mendapatkan perawatan medis.
Informasi yang diperoleh, kejadian itu berawal saat empat orang dengan menggunakan dua sepeda motor mencari seseorang di bengkel milik Wahid. Sejumlah warga yang nongkrong tidak menghiraukan keempat orang tersebut. Lalu, keempat pemuda yang belum diketahui identitasnya itu menyerang warga. Melihat kejadian tersebut, warga lainnya yang melihat dua warga kritis langsung melakukan perlawanan dan terjadi saling serang.
Keempat orang tak dikenal ini kemudian mundur. Namun, berselang satu jam kemudian, keempat orang tersebut kembali menyerang balik warga. Total, ada sekitar 20-an orang yang menyerang warga.
Kanit Reskrim Polsekta Biringkanaya AKP Chandra mengatakan, dari sekitar 20-an pemuda yang melakukan penyerangan, satu di antaranya pelaku telah diamankan yakni Ramli yang diduga sebagai pelaku pembusur. Pelaku tersebut, sementara masih dilakukan pengembangan dan penyelidikan. "Kasus ini masih dalam lidik," katanya, Rabu (4/6/2014).
Sekelompok pemuda itu beraksi Selasa (3/6/2014) sekitar pukul 23.30 WITA. Dua korban penyerangan dan pembusuran itu, yakni Adi mengalami luka pada bagian tangan sebelah kiri akibat terkena sabetan parang. Sementara, Nasir mengalami luka pada bagian dada akibat terkena busur. Keduanya dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daya, untuk mendapatkan perawatan medis.
Informasi yang diperoleh, kejadian itu berawal saat empat orang dengan menggunakan dua sepeda motor mencari seseorang di bengkel milik Wahid. Sejumlah warga yang nongkrong tidak menghiraukan keempat orang tersebut. Lalu, keempat pemuda yang belum diketahui identitasnya itu menyerang warga. Melihat kejadian tersebut, warga lainnya yang melihat dua warga kritis langsung melakukan perlawanan dan terjadi saling serang.
Keempat orang tak dikenal ini kemudian mundur. Namun, berselang satu jam kemudian, keempat orang tersebut kembali menyerang balik warga. Total, ada sekitar 20-an orang yang menyerang warga.
Kanit Reskrim Polsekta Biringkanaya AKP Chandra mengatakan, dari sekitar 20-an pemuda yang melakukan penyerangan, satu di antaranya pelaku telah diamankan yakni Ramli yang diduga sebagai pelaku pembusur. Pelaku tersebut, sementara masih dilakukan pengembangan dan penyelidikan. "Kasus ini masih dalam lidik," katanya, Rabu (4/6/2014).
(zik)