Kunci jawaban UN matematika beredar di Padang
A
A
A
Sindonews.com - Tim Pemantau Ujian Nasional Ombudsman menemukan satu paket kunci jawaban soal matematika, di salah satu SMPN di Kota Padang, dari tangan seorang siswa peserta ujian. Diduga, kunci jawaban itu telah beredar disejumlah sekolah, di Kota Padang.
Temuan itu, saat tim melakukan sidak ke SMPN 16 Kota Padang. Kertas kunci jawaban soal matematika yang ditemukan, lengkap berisi 20 paket dengan masing-masing kode soal yang berbeda.
Kertas kunci jawaban ini ditemukan oleh salah satu tim pemantau UN dari tangan para siswa yang tengah berkumpul di luar ruangan sekolah, usai ujian berakhir.
Mereka mengaku mendapatkan kunci jawaban tersebut dari salah seorang guru dan membagikan kepada siswa yang lain. Diduga, tingginya standarisasi kelulusan UN membuat sejumlah guru dan pihak sekolah cemas dan khawatir akan tingginya tingkat kelulusan siswa tahun ini.
Penemuan kertas kunci jawaban soal ujian tersebut sempat direkam lewat kamera foto oleh salah satu tim pemantau UN dari Ombudsman.
Namun hingga saat ini belum diketahui kebenaran dari kunci jawaban tersebut, dan pihak Ombudsman telah melaporkan peristiwa ini ke dinas terkait, serta Tim Penguji Ujian Nasional dari perguruan tinggi.
Temuan itu, saat tim melakukan sidak ke SMPN 16 Kota Padang. Kertas kunci jawaban soal matematika yang ditemukan, lengkap berisi 20 paket dengan masing-masing kode soal yang berbeda.
Kertas kunci jawaban ini ditemukan oleh salah satu tim pemantau UN dari tangan para siswa yang tengah berkumpul di luar ruangan sekolah, usai ujian berakhir.
Mereka mengaku mendapatkan kunci jawaban tersebut dari salah seorang guru dan membagikan kepada siswa yang lain. Diduga, tingginya standarisasi kelulusan UN membuat sejumlah guru dan pihak sekolah cemas dan khawatir akan tingginya tingkat kelulusan siswa tahun ini.
Penemuan kertas kunci jawaban soal ujian tersebut sempat direkam lewat kamera foto oleh salah satu tim pemantau UN dari Ombudsman.
Namun hingga saat ini belum diketahui kebenaran dari kunci jawaban tersebut, dan pihak Ombudsman telah melaporkan peristiwa ini ke dinas terkait, serta Tim Penguji Ujian Nasional dari perguruan tinggi.
(san)