Buruh kepung Gedung Sate

Sindonews.com - Ratusan buruh mulai mendatangi Gedung Sate, di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat. Massa yang sudah ada di lokasi adalah dari Federasi Serikat Pekerja Kerakyatan (FSPK) Jawa Barat.

Dalam aksinya, satu per satu anggota FSPK berorasi di atas mobil bak terbuka. Mereka menuntut batalkan kenaikan tarif dasar listrik, penghapusan sistem kerja kontrak dan outsourcing, serta menolak upah murah.

"Kenapa kami menggelar aksi ini kembali? Karena sampai sekarang masih ada sistem kerja outsourcing," kata salah seorang perwakilan massa dalam orasinya, Kamis (1/5/2014).

Hari ini, dikabarkan ribuan buruh akan mengepung Gedung Sate. Mereka berasal dari berbagai organisasi buruh. Sementara untuk mengamankan jalannya aksi, sekira 4.400 polisi diturunkan di sekitar lokasi.

"4.400 personel ini gabungan dari Polrestabes Bandung dan Polda Jawa Barat," ucap Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Mashudi, di lokasi demo.

Sebagian dari mereka membuat barikade di depan gerbang Gedung Sate. Sebagian lagi menyebar ke berbagai titik untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Sementara itu, Jalan Diponegoro yang terletak di depan Gedung Sate ditutup. Akibatnya, kendaraan terpaksa dialihkan ke jalur yang ada di sekitarnya. "Jalan untuk sementara ditutup sampai demo selesai," jelas Mashudi.